Ramadhan Anugerah Terindah dari Allah 

Oleh : , Mahasiswi Jurusan Pendidikan Agama Islam STAI Persatuan Islam Garut, Jabar

Bulan suci merupakan kesempatan bagi setiap hamba Allah untuk lebih meningkatkan ketakwaannya. Bulan yang penuh serta keberkahan di dalamnya serta bulan diturunkannya Al-Qur’an.

Ramadhan adalah bulan berpuasanya orang-orang beriman, sebagaimana firman Allah :

يٰۤـاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا كُتِبَ عَلَيْکُمُ الصِّيَا مُ کَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِکُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُوْنَ

Artinya : “Wahai orang-orang yang beriman! Diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang sebelum kamu agar kamu bertakwa.” (QS Al-Baqarah/2: 183).

Pada bulan Ramdahan inilah, Allah memberikan anugerah terindah untuk hamba-hamba-Nya, yaitu ampunan-Nya.

Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam bersabda :

كُلُّ عَمَلِ ابْنِ آدَمَ يُضَاعَفُ الْحَسَنَةُ عَشْرُ أَمْثَالِهَا إِلَى سَبْعِمِائَةِ ضِعْفٍ قَالَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ إِلاَّ الصَّوْمَ فَإِنَّهُ لِى وَأَنَا أَجْزِى بِهِ يَدَعُ شَهْوَتَهُ وَطَعَامَهُ مِنْ أَجْلِى لِلصَّائِمِ فَرْحَتَانِ فَرْحَةٌ عِنْدَ فِطْرِهِ وَفَرْحَةٌ عِنْدَ لِقَاءِ رَبِّهِ. وَلَخُلُوفُ فِيهِ أَطْيَبُ عِنْدَ اللَّهِ مِنْ رِيحِ الْمِسْكِ

Artinya : “Setiap amalan kebaikan yang dilakukan oleh manusia akan dilipatgandakan dengan sepuluh kebaikan yang semisal hingga tujuh ratus kali lipat. Allah Ta’ala berfirman: “Kecuali amalan puasa. Amalan puasa tersebut adalah untuk-Ku. Aku sendiri yang akan membalasnya. Disebabkan dia telah meninggalkan syahwat dan makanan karena-Ku. Bagi orang yang berpuasa akan mendapatkan dua kebahagiaan yaitu kebahagiaan ketika dia berbuka dan kebahagiaan ketika berjumpa dengan Rabbnya. Sungguh bau mulut orang yang berpuasa lebih harum di sisi Allah daripada bau minyak kasturi.” (HR Bukhari dan Muslim dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘Anhu).

Hadis di atas menunjukkan bahwa setiap amalan kebaikan manusia akan dilipat gandakan pahalanya 10 kali lipat bahkan hingga 700 kali lipat. Namun, hal ini berbeda dengan amalan puasa. Pahala dalam puasa tidak dilipat gandakan dengan cara tersebut. Melainkan, pahala pada orang yang berpuasa akan dilipatgandakan menjadi tak terhingga oleh Allah.

Hal ini karena, dalam berpuasa manusia berusaha untuk meninggalkan segalah syahwat karena Allah semata. Allah juga begitu memuliakan orang yang berpuasa sehingga diibaratkan bau mulut orang yang berpuasa lebih harum dari bau minyak kasturi.

Segala amalan atau ibadah yang dilakukan sepenuh hati akan mendapat pahala dari Allah. Apalagi jika dikerjakan pada saat bulan Ramadhan, Allah akan melipatgandakan pahalanya.

Selanjutnya, ada beberapa amalan sunah bulan Ramadhan yang cukup berbeda dengan amalan sunah yang dikerjakan sehari-hari.  Amalan sunah di bulan Ramadhan pahalanya setara dengan ibadah wajib.

Mengerjakan amalan sunah bulan Ramadhan tidak hanya mendatangkan pahala saja. Akan tetapi juga meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kita kepada Allah.

Amalan-amalan itu di antaranya :

  1. Shalat

Shalat tarawih atau shalat malam yang dilakukan pada bulan Ramadhan, dapat menghapus dosa-dosa.

Seperti disebutkan dalam hadits yang artinya : “Barangsiapa melakukan qiyam Ramadhan karena iman dan mencari pahala, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni.” (HR Bukhari dan Muslim).

  1. Gemar Bersedekah

Rasululllah menyebutkan bahwa waktu terbaik untuk bersedekah ialah pada bulan Ramadhan. Karena itu, Rasulullah sangat segera jika bersedekah pada bulan Ramadhan, lebih cepat dari angin berhembus.

Sedekah juga membuat orang lebih dapat bersyukur atas apa yang telah dimilikinya.

  1. Membaca Al-Quran

Membaca Al-Quran pada bulan Ramadan akan menambah pahala yang berlimpah.

Pada bulan Ramadhan pula, Rasulullah melakukan Tadarus Al-Quran di hadapan Malaikat Jibril.

  1. Melaksanakan I’tikaf

Ini terutama bagi laki-laki dewasa, utnuk melaksanakan i’tikaf di masjid pada sepuluh hari yang akhir dari bulan Ramadhan.

Ini seperti disampaikan oleh sahabat Abdullah bin Umar Radhiyallahu ‘Anhuma, yang mengatakan bahwa Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam biasa beri’tikaf pada sepuluh hari terakhir dari bulan Ramadhan.” (HR Bukhari).

  1. Melaksanakan Ibadah Umrah

Melakukan ibadah umrah saat bulan Ramadhan, bagi yang mampu tentunya, juga sangat baik, karena pahalanya sama nilainya dengan berhaji.

Seperti disebutkan di dalam hadits, “Jika Ramadhan tiba, berumrahlah saat itu karena umrah Ramadhan senilai dengan haji.” (HR Bukhari dan Muslim).

Tentu, masih banyak lagi amalan-amalan lain yang bisa kita kerjakan pada bulan Ramadhan. Maka dari itu, mari lah kita berlomba-lomba berbuat kebaikan untuk mendapatkan pahala yang berlipat ganda pada bulan yang penuh ampunan ini.

Begitu mulianya Allah dan sayangnya Allah kepada kita sebagai hambanya Allah, hingga Allah menganugerahkan Ramadhan ini untuk mengugurkan dosa-dosa kita. Maka dengan cara apalagi kecuali kita bertaubat dan mengisi bulan Ramadhan ini dengan berbagai amal kebaikan.

Allah dengan sifat Rahman dan Rahim-Nya, kasih dan saying-Nya, memberikan kesempatan Ramadhan untuk menggugurkan semua dosa-dosa kita.

Semoga kita dapat menerima kehadiran Ramadhan ini dan mendapat ampunan Allah, anugerah terindah dari-Nya. Aamiin. (A/fit/RS2).

Mi’raj News Agency (MINA)

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.