Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sejumlah Bahan Pangan Turun Harga

Zaenal Muttaqin - Ahad, 3 September 2023 - 15:17 WIB

Ahad, 3 September 2023 - 15:17 WIB

17 Views

Ilustrasi bahan pangan. (Foto: Istimewa)

Jakarta, MINA – Sejumlah komoditi pokok, terutama bahan pangan mengalami penurunan harga pada Ahad (3/9) ini.

Berdasarkan data Badan Pangan Nasional yang diperoleh menyebutkan, harga daging ayam turun di kisaran harga Rp35.550 per kg, terendah dalam sepekan terakhir.

Sementara itu, harga minyak goreng turun menjadi Rp 21.200 per kg.

Tak hanya daging ayam dan minyak goreng yang mengalami penurunan harga pada perdagangan hari ini.Sejumlah komoditas bahan pangan lainnya juga turut mencatatkan penurunan harga yang tajam pada pagi ini. Di antaranya seperti harga gula pasir lokal yang stabil di kisaran Rp 14.850 per kg.

Baca Juga: Cuaca Jakarta Berawan Tebal Senin Ini, Sebagian Berpotensi Hujan Ringan

Sementara untuk harga rata-rata cabai rawit merah dibanderol lebih murah Rp 43.650 per kg. Diikuti penurunan harga pada komoditas cabai merah keriting yang dijual jadi Rp 46.850 per kg .

Berikut rincian harga sembako pada Ahad ini:

1. Beras

Beras Kualitas Bawah I : Rp 12.700 per kg. Naik 0,79 persen atau Rp 100 dari harga sebelumnya yakni Rp 12.600 per kg. Beras Kualitas Bawah II : Rp 12.350 per kg. Naik 0,82 persen atau Rp 100 dari harga sebelumnya yakni Rp 12.250 per kg.

Baca Juga: Kapal Jagantara Kandas di Pulau Kandang Lunik Bakauheni

Beras Kualitas Medium I : Rp 13.900 per kg. Naik 1,09 persen atau Rp 150 dari harga sebelumnya yakni Rp 13.750 per kg. Beras Kualitas Medium II : Rp 13.650 per kg. Naik 0,74 persen atau Rp 100 dari harga sebelumnya yakni Rp 13.550 per kg.

Beras Kualitas Super I : Rp 15.150 per kg. Naik 0,66 persen atau Rp 100 dari harga sebelumnya yakni Rp 15.050 per kg. Beras Kualitas Super II : Rp 14.600 per kg. Naik 0,69 persen atau Rp 100 dari harga sebelumnya yakni Rp 14.500 per kg.

2. Gula Pasir

Gula Pasir Lokal: Rp 14.850 per kg (stabil). Gula Pasir Premium : Rp 16.150 per kg (stabil).

Baca Juga: BPJPH Sosialisasikan Sertifikasi Halal untuk UMKM Warteg Se-Jabodetabek

3. Minyak Goreng

Minyak Goreng Kemasan Bermerek I : Rp 21.200 per kg (stabil). Minyak Goreng Kemasan Bermerek II : Rp 19.700 per kg. Naik 0,35 persen atau Rp 50 dari harga sebelumnya yakni Rp 19.650 per kg. Minyak Goreng Curah : Rp 15.350per kg (stabil).

4. Daging Sapi

Daging sapi kualitas I : Rp 138.550 per kg. Naik 0,04 persen atau Rp 50 dari harga sebelumnya yakni Rp 138.500 per kg. Daging sapi kualitas II : Rp 128.650 per kg. Naik 0,12 persen atau Rp 150 dari harga sebelumnya yakni Rp 129.500 per kg.

Baca Juga: Kemensos RI Kirim Bantuan untuk Korban Banjir Pasuruan

5. Daging Ayam Ras

Daging ayam ras segar : Rp 35.550 per kg. Turun 1,93 persen atau Rp 700 dari harga sebelumnya yakni Rp 36.250 per kg.

6. Telur Ayam

Telur ayam ras segar : Rp 30.300 per kg. Turun 2,57 persen atau Rp 800 dari harga sebelumnya yakni Rp 31.200 per kg.

Baca Juga: Jalur Utama Cianjur Selatan Kembali Normal, Namun Ada Pembatasan Muatan

7. Cabai

Cabai merah keriting : Rp 46.850 per kg. Turun 0,53 persen atau Rp 250 dari harga sebelumnya yakni Rp 46.600 per kg. Cabai merah besar : Rp 45.600 per kg. Naik 2,13 persen atau Rp 950 dari harga sebelumnya yakni Rp 44.650 per kg. Cabai rawit hijau: Rp 38.600 per kg. Turun 3,74 persen atau Rp 1.500 dari harga sebelumnya yakni Rp 40.100 per kg. Cabai rawit merah : Rp 43.650 per kg. Turun 12,7 persen atau Rp 6.350 dari harga sebelumnya yakni Rp 50.000 per kg.

8. Bawang

Bawang merah : Rp 29.350 per kg. Turun 3,29 persen atau Rp 1.000 dari harga sebelumnya yakni Rp 30.350 per kg. Bawang Putih : Rp 40.100 per kg. Turun 1,11 persen atau Rp 450 dari harga sebelumnya yakni Rp 40.550 per kg. (L/B04/P1)

Baca Juga: Bencana Sukabumi, BNPB Siapkan Skema Bantuan bagi Ribuan Rumah Rusak

Mi’raj News Agency (MINA) 

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Indonesia
Ekonomi
Ekonomi
Ekonomi
Indonesia