lanlıurfa, Turki, MINA – Angkatan Bersenjata Turki dan Amerika Serikat melakukan penerbangan helikopter ronde keenam pada Sabtu (21/9) untuk zona aman yang direncanakan di sebelah timur Sungai Efrat di Suriah utara.
Menurut koresponden Anadolu Agency di lokasi, dua helikopter Turki dan dua pesawat AS lepas landas dari lanlıurfa, Turki tenggara, tempat angkatan bersenjata kedua negara memiliki pusat operasi bersama.
Armada militer tersebut terbang ke sisi perbatasan Suriah.
Angkatan bersenjata kedua negara sebelumnya telah melakukan empat penerbangan helikopter bersama dan patroli darat.
Baca Juga: Dr. Tahir, Relawan Dokter: Gaza Dilanda Kelaparan, Banyak Pasien Hanya Tulang Berbalut Kulit
Menurut Kementerian Pertahanan Turki, patroli bersama dilakukan sebagai bagian dari kesepakatan atas rencana pembentukan zona aman di Suriah utara.
Pada 7 Agustus lalu, pejabat militer Turki dan AS sepakat untuk membuat zona aman di Suriah utara dan mengembangkan koridor perdamaian untuk memfasilitasi pergerakan warga Suriah yang terlantar yang ingin kembali ke rumah. Mereka juga sepakat untuk mendirikan pusat operasi bersama.
Perjanjian tersebut juga mempertimbangkan untuk menyiapkan langkah-langkah keamanan yang diperlukan untuk mengatasi masalah keamanan Turki, termasuk membersihkan zona dari Unit Perlindungan Rakyat (YPG), sebuah kelompok yang telah bersekutu dengan AS meskipun ada keberatan Turki.
YPG adalah cabang Suriah dari organisasi teroris PKK, yang selama lebih dari 30 tahun telah bertanggung jawab atas kematian hampir 40.000 orang di Turki, termasuk banyak anak-anak, wanita, dan bayi. (T/R11/P1)
Baca Juga: Media Inggris: Perang Israel di Gaza Gagal Capai Tujuan, Hamas Masih Berkuasa
Mi’raj News Agency (MINA)