Brussels, MINA – Utusan dari beberapa negara Uni Eropa (UE) menyatakan keprihatinan tentang tindakan sepihak pemerintahan koalisi sayap kanan Israel yang dipimpin oleh Benjamin Netanyahu akan merusak solusi dua negara.
Menurut Haaretz dikutip oleh Middle East Monitor, Senin (16/1), utusan UE telah menyampaikan keprihatinan mereka kepada Menteri Luar Negeri Israel Eli Cohen.
Kepala Kebijakan Luar Negeri UE, Josep Borrell mengingatkan perlunya menghindari tindakan sepihak dan menyatakan keprihatinan yang kuat tentang tingginya jumlah korban.
Borrell memberi tahu Cohen, Israel adalah salah satu mitra terdekat UE di Timur Tengah dalam menghadapi tantangan global seperti perang Rusia di Ukraina serta kerja sama militer Rusia dengan Iran.
Baca Juga: Tim Medis MER-C Banyak Tangani Korban Genosida di RS Al-Shifa Gaza
Haaretz menambahkan, menteri luar negeri Inggris, Jerman, Austria, Estonia, Kroasia, Siprus, dan Guatemala semuanya telah menelepon Cohen untuk menyampaikan keprihatinan tentang tindakan yang mungkin merusak hubungan dengan Palestina.
Belum lama ini, Menteri Keamanan Nasional Israel Itamar Ben-Gvir melakukan kunjungan provokatif ke Masjid Al-Aqsa dengan kawalan polisi.
Kunjungan tersebut telah menuai banyak kecaman dan kritikan dari berbagai negara, termasuk Eropa yang dikhawatirkan akan merusak prospek perdamaian solusi dua negara. (T/RE1/RI-1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Laba Perusahaan Senjata Israel Melonjak di Masa Perang Gaza dan Lebanon