Mekah, MINA – Polisi di Mekah menangkap warga Saudi dengan dugaan memfasilitasi masuknya seorang jurnalis non-Muslim ke kota suci itu.
Ia ditangkap setelah adanya kecaman di media sosial atas masuknya Jurnalis Israel Gil Tamari di sekitar kota suci Mekah pada Selasa (19/7).
“Pelanggaran semacam ini dianggap sebagai kejahatan yang tidak akan ditoleransi, hukuman yang sesuai akan diterapkan kepada pelaku sesuai dengan peraturan terkait,” kata Juru Bicara Kepolisian dengan tidak disebutkan namanya. Saudi Press Agency melaporkan, Jumat (22/7).
Juru Bicara itu menegaskan, pengunjung Kerajaan harus menghormati dan mematuhi peraturan terutama yang berkaitan dengan Masjidil Haram dan tempat-tempat suci.
Baca Juga: Di Sidang Umum PBB, Prabowo Desak Dunia Bertindak Hentikan Penderitaan Palestina
Gil Tamari berhasil menyelinap memasuki Mekkah, melalui videonya Tamari mengunjungi Gunung Arafat. Ia mengatakan, memasuki Mekkah adalah impiannya.
Aksi Tamari, memicu kontroversi di media sosial dan menggambarkan adanya hubungan yang lebih erat antara kerajaan dan Israel.
Perjalanannya ke Mekah muncul beberapa hari setelah Presiden AS Joe Biden melakukan penerbangan nonstop pertama dari Israel ke Arab Saudi. (T/Hju/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: [POPULER MINA] Sidang Umum PBB di Tengah Serangan Darat Israel di Gaza
Baca Juga: Negara Teluk Sepakati Langkah Pertahanan Baru Pasca Serangan Israel ke Qatar
Baca Juga: POPULER MINA] Indonesia Mundur dari Sumut dan Israel Serang Qatar