Nazareth, MINA – Tentara pendudukan Israel kembali mengumumkan tewasnya salah satu tentaranya di Gaza, menjadikan jumlah korban tewas menjadi 36 sejak dimulainya serangan darat ke Jalur Gaza pada 27 Oktober.
Pada Kamis (9/11) malam itu juga diumumkan, mayat seorang prajurit wanita yang jejaknya hilang sejak dimulainya Operasi “Badai Al-Aqsa” pada 7 Oktober lalu, telah ditemukan.
Hal itu menjadikan jumlah total tentara dan perwira yang tewas dalam tentara pendudukan Israel yang diumumkan menjadi 354 orang, menurut pernyataan yang dikeluarkan oleh tentara dan dikutip Quds Press.
Sementara juru bicara Brigade Al-Qassam – sayap militer gerakan Hamas, Abu Ubaida telah mengkonfirmasi jumlah tentara pendudukan yang tewas jauh lebih besar daripada yang diumumkan oleh tentara pendudukan.
Baca Juga: CMEP Nyatakan Solidaritas Terhadap Gereja-Gereja di Yerusalem, Hadapi Tekanan Pajak dari Israel
Abu Ubaida mengatakan, entitas Israel berbohong kepada publik tentang jumlah tentaranya yang tewas di Jalur Gaza dan jalannya pertempuran.
Kepada orang-orang Israel, Abu Ubaida menyampaikan, “perhatikan lebih banyak tentara Anda yang kembali dengan kantong hitam”. (T/B04/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Presiden Majelis Umum PBB: Hentikan Agresi Israel di Gaza