Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Anggota Parlemen Turki Bersumpah Terus Dukung Palestina

Admin - Jumat, 30 Juni 2017 - 15:02 WIB

Jumat, 30 Juni 2017 - 15:02 WIB

244 Views ㅤ

(Photo: AA)

(Photo: AA)

Ankara, 6 Syawal 1438/ 30 Juni 2017 (MINA) – Kepala Kelompok persahabatan Turki-Palestina yang juga seorang anggota Parlemen Turki mengatakan, negaranya akan melanjutkan dukungannya untuk Palestina sampai Israel mencabut embargonya ke Gaza.

Partai Keadilan dan Pembangunan yang berkuasa, Hasan Turan yang memimpin kelompok persahabatan Turki-Palestina, mengatakan hal itu kepada Anadolu Agency dalam sebuah wawancara tentang perdamaian di kawasan Timur Tengah tidak dapat dicapai sampai ada perdamaian di Palestina.

“Turki telah melakukan upaya untuk mengangkat embargo Israel pada Gaza di banyak forum internasional,” katanya. Demikian yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).

Berbicara tentang sebuah kapal bantuan Turki Sefkat yang sampai di Gaza pekan lalu, Turan mengatakan, Turki selalu menentang perlakuan tidak manusiawi yang ditujukan pada orang-orang Palestina, dan ancaman terhadap Al-Quds.

Baca Juga: Tim SAR dan UAR Berhasil Evakuasi Jenazah Korban Longsor Sukabumi

Kapal yang membawa 10.000 ton pasokan ke Jalur Gaza yang diblokade, tiba di pelabuhan Israel, Asdod pada hari Rabu sebelum Idul Fitri pada 22 Juni.

Turan mengatakan, Turki memberikan hibah sebesar $ 6 miliar, selisih sidikit dengan bantuan AS, yang memberi hibah sebesar $ 6,3 miliar ke negara lain.

“Aids menghasilkan 0,75 persen dari produk domestik bruto Turki, yang menjadikan Turki negara paling dermawan di dunia,” katanya.

Sejak 2007, Jalur Gaza berada di bawah embargo Israel yang melumpuhkan, merampas 2 juta populasi komoditas dasar termasuk makanan, bahan bakar dan obat-obatan.

Baca Juga: BKSAP DPR Gelar Kegiatan Solidaritas Parlemen untuk Palestina

Pada 2016, Turki mengirim dua kapal bantuan ke Gaza yang membawa lebih dari 22.000 ton pasokan bantuan setelah Ankara menormalkan hubungan dengan Israel setelah absen enam tahun. (T/P3/B05)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: Warga Israel Pindah ke Luar Negeri Tiga Kali Lipat

Rekomendasi untuk Anda