Cibinong, Kabupaten Bogor, MINA – Lembaga kemanusiaan yang fokus dalam bidang pendidikan dan kebencanaan, ASAR Humanity menyatakan siap mendukung program tahfiz Quran yang dilakukan Duta Quran Indonesia.
“Salah satu konsentrasi lembaga yang dipimpinnya saat ini adalah mendukung program tahfiz quran yang dilakukan Duta Quran Indonesia,” kata Presiden ASAR Humanity Dicky Irawan dalam sambutan Grand Launching Duta Quran Indonesia dan Program Serbu Dutaqu di Cibinong, Bogor, Jawa Barat, Ahad (27/3).
“Banyak orang yang harus kita bantu untuk dapat belajar Al-Qur’an. Kita ingin menyejahterakan para guru ngaji yang selama ini masih dibantu ala kadarnya,” ujar Dicky.
Dicky bercerita, saat dirinya berkunjung ke suatu tempat di Sulawesi ia bertanya pada seorang guru ngaji yang hanya mendapatkan bayaran Rp150 ribu per bulan.
Baca Juga: Pemantauan Hilal Awal Ramadhan 1446 H Digelar di 125 Titik
Ia mengaku bertanya kepada sang ustaz mengapa tidak bekerja saja di pabrik atau perusahaan-perusahaan di sekitar tempat tinggalnya.
“Jawabannya membuat saya malu. Beliau bilang begini, ‘Pak Dicky meskipun saya nggak dibayar sekalipun, saya tetap bersama Al-Quran. Karena saya ingin menjadikan hidup mati saya bersama Al-Quran,” imbuhnya.
Karena itu, lembaganya bertekad akan terus membersamai para penghafal Quran yang kini belajar di pesantren dan rumah tahfiz yang dinaungi Duta Quran Indonesia.
“Kita akan terus bersama para penghafal quran yang karena merekalah negeri ini penuh dengan cahaya dan keberkahan serta menjadi negeri yang baldatun thayyibatun wa rabbun ghafur,” katanya.
Baca Juga: Pelunasan Hari Keempat, lebih 32% Kuota Haji Reguler Sudah Terisi
ASAR Humanity adalah adalah lembaga kemanusiaan yang fokus dalam bidang pendidikan (khususnya pesantren tahfiz), emergency (kebencanaan) dan bantuan lainnya. Secara resmi lembaga dengan tagline “tebar energi kebaikan, raih lipatan pahala” ini berdiri pada 1 November 2018 lalu.
Per 25 Maret 2022, Duta Quran Indonesia telah menaungi 1427 Pondok Pesantren dan Rumah Qur’an yang tersebar di 139 kota/kabupaten di seluruh Indonesia dengan jumlah guru 3228 orang dan 102 ribu santri.
Duta Quran Indonesia adalah sebuah lembaga non-profit yang berfokus pada peningkatan kualitas lembaga pendidikan Al-Qur’an, peningkatan mutu tenaga pendidik Al-Qur’an, dan penyelanggaraan program kegiatan untuk santri dan orang tua santri di seluruh Indonesia. Lembaga ini telah berpengalaman mengelola lembaga pendidikan Al-Quran lebih dari delapan tahun. (R/R4/P2)
Baca Juga: Kemenag Buka Kursus Baca Al-Qur’an dan Kitab Kuning pada Ramadhan 1446 H
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Brian Yuliarto jadi Mendiktisaintek Gantikan Satryo