Washington, MINA – Departemen Luar Negeri AS mengatakan, delegasi anggota staf AS dari Departemen Negara, Pertahanan, Energi, dan Dewan Keamanan Nasional, akan mengadakan pertemuan dengan Rusia untuk membahas mengenai kontrol senjata nuklir dan keamanan ruang angkasa pada Senin, 27 Juli di Wina, Austria.
Pertemuan tersebut akan menjadi pembicaraan bilateral formal pertama antara Amerika Serikat dan Rusia mengenai keamanan ruang angkasa sejak 2013, demikian Xinhua melaporkan, Sabtu (25/7).
Komando Luar Angkasa AS mengatakan, Rusia telah melakukan uji non-destruktif terhadap senjata anti-satelit berbasis ruang angkasa pada 15 Juli, klaim yang dibantah oleh Moskow.
Amerika Serikat dan Rusia melakukan konsultasi mengenai pengendalian senjata dan stabilitas strategis di Wina pada bulan lalu, tetapi tidak ada kemajuan nyata yang dicapai dalam perpanjangan Perjanjian Pengurangan Senjata Strategis Baru (New START).
Baca Juga: Rusia Hajar Ukraina Pakai Rudal Korea Utara
Pada 2010, Washington dan Moskow menandatangani New START, yang menetapkan batas jumlah senjata nuklir dan sistem pengiriman strategis di antara keduanya. Perjanjian itu akan berakhir masa berlakunya pada 5 Februari 2021.
Perjanjian tersebut dapat diperpanjang paling lama lima tahun dengan persetujuan antara kedua negara. Rusia telah menyatakan kesediaan untuk memperpanjang perjanjian tersebut, tetapi pemerintahan Trump belum secara resmi menjawab. (T/SRT/R6/RI-1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Badai Salju Terjang Eropa Barat