Jakarta, MINA – Polsek Kebon Jeruk, Jakarta Barat, menggelar Coffe Morning Tiga Pilar Kebon Jeruk dengan para Tokoh Agama, Tokoh masyarakat dan tokoh pemuda dengan tema menjaga Kamtibmas menjelang pemilu yang aman dan damai, Rabu (16/1).
Acara tersebut dihadiri Kapolsek Kebon Jeruk Kompol M Marbun, Camat Kebon Jeruk Abdullah, Danramil 0503/Kb Jeruk Kapten Inf Edi Suroso, Ketua KPU Jakarta Barat Cucum Sumardi, Ketua Bawaslu Jakbar diwakili Ubaidillah, Ketua FKUB Jakbar Tatang, Ketua MUI Jakarta Suritno Husein, para lurah se-Kecamatan Kebon Jeruk, para tokoh agama dan tokoh masyarakat, serta para pengurus masjid.
Marbun mengtakan sebentar lagi seluruh lapisan masyarakat akan melaksanakan pesta akbar demokrasi yakni pemilu. Ia berharap kegiatan politik lima tahunan itu berjalan aman dan sejuk, tidak ada hoax sara, dan radikalisme.
Dalam kegiatan itu diluncurkan spanduk yang menekankan tempat ibadah tidak dijadikan kampanye hoax maupun radikalisme. Jakarta Barat sudah memasang ratusan spanduk.
Baca Juga: Prof. El-Awaisi Serukan Akademisi Indonesia Susun Strategi Pembebasan Masjidil Aqsa
“Adanya coffe morning mari kita berikan pencerahan kepada masyarakat siapapun pemimpinnya kita junjung tinggi,” ujar Kompol Marbun.
Danramil 0503 Kebon Jeruk Kapten Inf Edi Suroso menambahkan, sebagai warga Kebon Jeruk ia mohon bimbingan dan arahan dari semua pihak untuk kegiatan-kegiatan di seputar Kebon Jeruk.
“Kami mendukung setiap kegiatan yang ada di Kebon Jeruk, saya akan silaturahmi ke masyarakat agar lebih dekat,” tandas Edi.
Sementara, Camat Kebon Jeruk Abdullah mengatakan, Kapolsek Kebon Jeruk penuh inovasi dan memang dibutuhkan di masyarakat.
Baca Juga: Syeikh Palestina: Membuat Zionis Malu Adalah Cara Efektif Mengalahkan Mereka
“Saya banyak masukan dari warga banyak lembaran-lembaran untuk menyampaikan aspirasinya. Bagi manula banyak yang tidak paham suksesnya pemilu bagaimana partisipasinya masyarakat. Pemilu bukan tanggung jawab KPU dan Panwas, tapi tanggung jawab kita semua sebagai warga negara,” jelas Abdullah.
Di kesempatan yang sama, Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Jakarta Barat H Tatang mengatakan, partisipasi tokoh agama dalam dialog membantu terciptanya keamanan negara.
“Sehebat apaun polisi kalau sendirian tidak bisa berbuat apa apa, begitu juga TNI. Mari kita secara bersama-sama menyukseskan
Pemilu 17 april 2019 berjalan dengan lancar aman dan terpilih caleg yang amanah dan terpilih presiden yang terbaik.”
Sementara, Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kota Jakarta Barat mengajak untuk menjaga kerukuran dalam menghadapi pemilu.
“Dewan kemakmuran masjid dan tempat ibadah lainnya, mari kita dukung upaya pemilu yang, aman damai dan sejuk,” tukasnya. (L/R11/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Imaam Yakhsyallah Mansur: Ilmu Senjata Terkuat Bebaskan Al-Aqsa