Khartoum, 21 Dzulhijjah 1436/5 Oktober 2015 (MINA) – Duta Besar Indonesia untuk Sudan dan Eritheria, Burhanuddin Badruzzaman memberikan apresiasi atas upaya Persatuan Pelajar Indonesia (PPI) Sudan menyelenggarakan Seminar Pendidikan Islam dan Pelatihan Teknik Kepenulisan Artikel Ilmiah Populer di Kantor Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Khartoum, Ahad (4/10) sore hingga malam waktu setempat.
“Seminar dan pelatihan ini penting bagi mahasiswa Indonesia dan terima kasih kepada narasumber dari Jakarta,” ujarnya di hadapan sekitar 120 peserta mahasiswa. Koresponden Kantor Berita Islam MINA (Mi’raj Islamic News Agency), Annisa Fitri Humairo melaporkan dari Khartoum.
Burhanuddin, yang pernah menjabat wakil Dubes RI di Mesir, menambahkan, para mahasiswa Indonesia yang sedang menuntut ilmu di Sudan, harus dapat menerapkan contoh sebagai generasi muda putera-putera bangsa yang memiliki pengetahuan luas dan banyak menimba pengalaman kehidupan.
Dubes Burhanuddin selama ini dikenal dekat dengan kalangan mahasiswa Indonesia yang sedang belajar di negeri gurun Afrika tersebut.
Baca Juga: Afsel Jadi Negara Afrika Pertama Pimpin G20
Ini seperti diakui Sidiq Mustakim, Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa International University of Africa (IUA) yang juga Ketua Kekeluargaan Mahasiswa Indonesia dari Sumatera.
“Yang mulia Dubes Burhanuddin ana lihat secara pribadi sangat dekat dengan mahasiswa Indonesia di Sudan. Sampai-sampai Dubes tahun kemarin melihat dan menyaksikan langsung sidang ujian akhir magister salah seorang mahasiswa di sini,” ujar Sidiq.
Menurut alumni Pondok Pesantren Al-Fatah Jambi itu, Dubes hampir selalu hadir pada acara-acara penting mahasiswa Indonesia di Sudan.
Tampil sebagai narasumber Seminar dan Pelatihan, Dr. Adhian Husaini, Ketua Program Magister dan Doktor Pendidikan Islam Universitas Ibnu Khaldun (UIKA) Bogor, Indonesia. (L/afh/K06/P4)
Baca Juga: Rwanda Kirim 19 Ton Bantuan Kemanusiaan ke Gaza
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)