Khartoum, MINA – Seluruh pelajar Indonesia di Sudan diinformasikan dalam keadaan selamat dari pertempuran antara Angkatan Bersenjata Sudan dan Pasukan Dukungan Cepat (RSF) di Sudan yang terjadi di Kota Khartoum sejak Sabtu (15/4).
“Seluruh pelajar Indonesia di Sudan dalam keadaan selamat. Tidak benar adanya bahwa terdapat satu pelajar Indonesia di Sudan yang tewas terkena tembakan,” kata Persatuan Pelajar Indonesia Sudan dalam siaran pers yang diterima MINA, Kamis (20/5).
Sebanyak 838 pelajar Indonesia di Sudan sudah didata oleh PPI Sudan.
PPI Sudan menjelaskan hingga saat ini , suara tembakan terus terdengar walau berangsur berkurang intensitasnya.
Baca Juga: Mendikti Sampaikan Tiga Arah Kebijakan Pendidikan Tinggi Indonesia
“Harapannya kondisi ini menunjukkan tanda de – eskalasi (penurunan) intensitas serangan antara kedua belah pihak,” kata PPI Sudan dalam siaran
Walaupun demikian , seluruh pelajar tidak dibenarkan untuk bebas keluar rumah atau tempat tinggal di sembarang waktu. PPI Sudan mengimbau jika keluar dalam keadaan mendesak dapat dilakukan sejak pukul 12.00-17.30 waktu setempat.
Konsumsi yang didapatkan khususnya oleh mahasiswi Indonesia pada saat berbuka ialah dengan menu seadanya bahkan relatif dianggap kurang dari cukup. (R/RE1/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Kedutaan Besar Sudan Sediakan Pengajar Bahasa Arab untuk Pondok Pesantren