Dubes : UEA Salah Satu Tempat Teraman dari COVID-19

Bali, MINA – Duta Besar untuk Indonesia H.E. Abdulla Salem AlDhaheri dalam sambutanya di acara Bali Democracy Forum Ke-13 dengan tema “Demokrasi dan Pandemi ” mengatakan, UEA adalah salah satu tempat teraman di dunia dari COVID-19.

“UEA adalah salah satu tempat teraman di dunia dari COVID-19. Meskipun menjadi pusat perjalanan terkemuka dengan kota global besar dan salah satu negara pertama yang menghadapi virus, UEA mencatat tingkat kematian yang sangat rendah (sekitar 596) kasus dibandingkan dengan negara lain, sebagai hasil dari pengujian ekstensif, kontak. penelusuran, perawatan kesehatan berkualitas tinggi, dan populasi yang relatif muda,” ujar Abdulla, demikian keterangan tertulis yang diterima MINA, Kamis (10/12)

“Kami percaya bahwa kami telah mengatur cara kami untuk hidup dengan virus. Kami mulai melonggarkan aturan pada akhir April lalu, dimana restoran, hotel, dan toko tetap buka hampir sepanjang waktu. Ekonomi UEA tumbuh 2,9% tahun lalu, menurut Bank Sentral, dan diperkirakan akan berkontraksi sebesar 3,6% tahun ini,” tambahnya.

Abdulla mengungkapkan, strategi UEA sejak Januari lalu adalah membuat tes dapat diakses semudah mungkin, melalui kapasitas dan kecepatan. UEA berhasil menduduki peringkat pertama di dunia dalam tes massal per kapita dan telah melakukan lebih dari 16,5 juta tes dengan tingkat tes harian tertinggi mencapai 146.000 orang, dengan fokusnya pada aksesibilitas, kecepatan, dan keterjangkauan.

Selain itu, UEA telah meluncurkan kampanye pelacakan kontak intensif untuk mengidentifikasi mereka yang melakukan kontak dekat dengan virus tersebut.

Lebih lanjut ia mengatakan, saat ini, UEA adalah pusat aktif untuk penelitian, perawatan, dan manufaktur terkait COVID-19. Setidaknya 58 studi sedang dilakukan untuk memahami sifat COVID-19, cara penyebarannya dan dampak sosialnya, serta untuk mengembangkan perawatan inovatif, perangkat diagnostik, dan alat medis.

Abdulla juga mengatakan, sejumlah perusahaan yang berbasis di UEA telah memproduksi produk inovatif untuk membantu melindungi publik dan membantu transportasi orang, barang, dan jasa secara aman.

Mengenai Kerjasama Internasional, UEA telah mampu memperluas kerjasama dan bantuannya ke negara lain untuk membantu perjuangan mereka melawan pandemi. Hingga saat ini, UEA telah memberikan lebih dari 1.613 metrik ton bantuan ke lebih dari 120 negara untuk meningkatkan respons COVID-19 secara global.

“Sebagai penutup, dengan bangga saya katakan bahwa UEA menduduki peringkat ke-3 di seluruh dunia dalam survei kepuasan warga negara atas tanggapan pemerintah terhadap wabah COVID-19 berdasarkan kepemimpinan politik nasional, kepemimpinan perusahaan, komunitas, dan media,” ujarnya. (R/R7/P1

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: sri astuti

Editor: Ismet Rauf

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.