Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Gelar Aksi Peduli Palestina, Ribuan Umat Islam di Jateng Tuntut Stop Agresi Gaza

Zaenal Muttaqin - Sabtu, 13 Januari 2024 - 13:02 WIB

Sabtu, 13 Januari 2024 - 13:02 WIB

34 Views

Semarang, MINA – Ribuan umat Islam menggelar aksi solidaritas untuk Palestina yang sedang mengalami genosida lebih dari 100 hari, Sabtu (13/1). Aksi yang bertajuk “Global Day of Action: Stop The War On Gaza” ini, berlangsung di kawasan Simpang Lima Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng).

Aksi yang digelar di depan Kantor Gubernur Jawa Tengah ini diikuti sekitar 2.000 peserta, atas kerjasama lembaga kemanusiaan Aqsa Working Group (AWG) beserta Forum Ormas Nusantara untuk Kemanusiaan.

Anggota Dewan Penasihat AWG Jawa Tengah, Muhamad Yatmin dalam orasinya mengatakan, umat muslim di dunia harus bersatu untuk dapat membantu Palestina dari penjajahan dan kezaliman Zionis Israel.

“Jika ingin Palestina Merdeka, jika ingin Al-Aqsa terbebas, jika ingin Zionis Israel hancur, maka umat Islam harus bersatu dalam satu pimpinan berjamaah,” katanya.

Baca Juga: BRIN Kukuhkan Empat Profesor Riset Baru

Selain itu, Yatmin menegaskan penderitaan warga Gaza bukan berarti mereka lemah, tapi karena Allah sedang memuliakan mereka dengan berperang menjaga kehormatan Masjid Al-Aqsa.

“Maka sebagai umat Islam kita tidak patut berdiam diri tanpa melakukan pembelaan terhadap Palestina dan Masjidil Aqsa,” tegas Yatmin.

Pantauan MINA, ribuan masyarakat dari berbagai elemen umat Islam bahkan dari non muslim di Jawa Tengah, seperti Semarang, Kendal, Surakarta, Demak, Pekalongan, Jepara dan kota-kota lainnya juga turut ambil bagian pada aksi tersebut.

Pada aksi tersebut juga terkumpul donasi kemanusiaan untuk warga Palestina sebesar Rp54.500.000. Aksi ini merupakan bentuk kepedulian umat Islam Indonesia untuk rakyat Palestina yang saat ini semakin menderita karena agresi Israeli di Jalur Gaza dan lainnya.

Baca Juga: Jateng Raih Dua Penghargaan Nasional, Bukti Komitmen di Bidang Kesehatan dan Keamanan Pangan

Agresi militer Israel di Jalur Gaza yang telah berlangsung sejak 7 Oktober 2023 itu telah mengakibatkan jatuhnya ribuan korban jiwa dan hancurnya rumah warga, masjid dan rumah sakit, termasuk rusaknya RS Indonesia di Jabaliya Utara, Jalur Gaza. (L/AR/B04/R1)

 

Mi’raj News Agency (MINA) 

Baca Juga: Pakar Timteng: Mayoritas Rakyat Suriah Menginginkan Perubahan

Rekomendasi untuk Anda