Komunitas Muslim Desak Peduli Kemanusiaan Yaman

s talib
Dr. Saaldaldeen Talib, mantan Menteri Perindustrian Yaman, dalam diskusi Yemen Our Home di Jakarta Jumat malam (22/1). (Foto: Afta/MINA)

Jakarta, 13 Rabi’ul Akhir 1437/23 Januari 2016 (MINA) – Komunitas Muslim dalam diskusi Yemen Our Home di Jakarta Jumat malam (22/1) mendesak umat Islam dan dunia untuk kemanusiaan Yaman.

“Derita kemanusiaan warga Yaman yang sedang berlangsung saat ini merupakan krisis yang belum pernah terjadi sepanjang sejarah Yaman,” ujar Dr. Saaldaldeen Talib, mantan Menteri Perindustrian Yaman, dalam pemaparan diskusi.

Ia menyebutkan, bagaimana krisis air bersih pada warga, listrik, bahan bakar, dan kesehatan menimpa warga Yaman.

Menurutnya, krisis kemanusiaan Yaman harus segera diselesaikan secara bersama, dan ia yakin jika duduk bersama dalam 2-3 bulan konflik segera berakhir.

Turut hadir menyampaikan gagasan-gagasan membangun kembali Yaman di antaranya Pimpinan Al-Irsyad al-Islamiyyah, Presidium Lembaga Kemanusiaan Medical Emergency Resque Committee (), Ketua Badan Program Pembangunan PBB (United Nation Development Programme / ) Yaman, Alwi Shihab mantan Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat Indonesia dalam Kabinet Indonesia Bersatu, serta sejumlah tokoh Muslim lainnya.

Peserta diskusi juga menyepakati pembicaraan lanjut untuk mewujudkan langkah kongkrit bentu kepedulian terhadap nasib warga Yaman. (L/P4/P001)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)