Jakarta, MINA – Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Muhadjir Effendy meresmikan ruang pusat assesmen pegawai Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) di Gedung C Kemendikbud, Jakarta, Selasa (25/2).
Gedung ini nantinya akan menjadi pusat penilaian pegawai dan membantu penempatan pegawai sesuai dengan rekam jejak.
“Sebetulnya pusat assesmen tujuannya untuk melakukan penilaian sumber daya manusia yang dimiliki oleh Kemendikbud khususnya, maupun dari luar dengan memetakan sesuai keahlian di bidang masing-masing. Jadi seluruh pegawai itu punya rekam jejak mulai menjadi pegawai sampai sekarang,” katanya.
Selain itu, ini ruang assesmen juga akan digunakan untuk sleksi pejabat tinggi pratama, pejabat tinggi madya Kemendikbud dan seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kontrak (PPPK).
Baca Juga: Hari Guru, Kemenag Upayakan Sertifikasi Guru Tuntas dalam Dua Tahun
Lebih lanjut, Muhadjir berharap pusat assesmen pegawai ini bisa mewujudkan sistem meritokrasi atau penghargaan yang diberikan kepada pegawai disesuaikan dengan kualifikasi dan keahliannya, serta untuk mewujudkan birokrasi yang bersih.
“Dengan adanya assessment center ini, kita harapkan penerapan dari merit system itu akan semakin baik, semakin bisa dipertanggungjawabkan dan akuntabel, sehingga memperkecil adanya spoil system. Ini langkah yang baik dalam rangka laksanakan terapan birokrasi bersih, transparan, dan akuntabel serta layanan masyarakat, terutama yang berkaitan hajat hidup masyarakat, yaitu pendidikan,” jelasnya.
Pada prosesi peresmian ruang assesmen ini, Muhadjir didampingi sejumlah pejabat teras Kemendikbud. Kegiatan peresmian dimulai dengan sambutan dan dilanjutkan dengan penandatanganan batu peresmian serta pengguntingan pita. (L/R10/RS2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Program 100 Hari Kerja, Menteri Abdul Mu’ti Prioritaskan Kenaikan Gaji, Kesejahteraan Guru