Lampung Selatan, MINA – Dalam rangka memotivasi siswa korban tsunami Selat Sunda, Kantor Berita Islam Mi’raj News Agency (MINA) Biro Sumatera berikan materi perkenalan dunia jurnalistik.
Kepala Biro Sumatera MINA Nurhadis mengatakan kepada siswa MA Al-Khairiyah yang berada di Desa Way Muli, Rajabasa, Lampung Selatan pada Jumat (19/1), para siswa harus bangkit mengejar cita-cita.
“Bangkit dari musibah yang terjadi. Terus lanjutkan cita-cita. Supaya kalian bisa punya masa depan yang baik,” ujarnya.
Sekolah MA Al-Khairiyah merupakan salah satu daerah yang terdampak parah pascatsunami beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Indonesia-Kanada Perkuat Kerja Sama Beasiswa di Universitas McGill
Lokasi sekolah tersebut terletak di pinggir pantai di Desa Way Muli berjarak 15 m dari garis pantai, tetapi tidak rusak terkena tsunami.
Ia juga menyampaikan kepada siswa, dengan mewujudkan cita-cita, mereka dapat menjadi insan yang bermanfaat, tidak hanya untuk diri sendiri, melainkan keluarga dan juga almamater MA Al-Khairiyah.
“Semua bisa merasakan manfaatnya kalau dari sekarang kalian punya cita-cita yang tinggi dan usaha yang keras untuk mewujudkannya,” kata Hadis.
Dalam kegiatan itu, diadakan juga sesi tanya jawab yang direspon antusias para siswa dengan bertanya tentang dunia jurnalistik.
Baca Juga: Pesantren Shuffah Al-Jamaah Tasikmalaya Jalin Kerja Sama dengan UIN Syarif Hidayatullah
Hadis juga menceritakan pengalaman nya, “betapa asyiknya menjadi seorang jurnalis.”
Nantinya, siswa yang berminat di bidang jurnalistik akan dilatih dan kemudian dimagangkan di Kantor Berita Islam MINA.
Kegiatan pengenalan jurnalistik ini atas inisiasi Ukhuwah Al-Fatah Rescue (UAR) dan Sekolah Tinggi Shuffah Quran Abdullah Bin Mas’ud (SQABM).
Sementara itu, UAR yang sejak awal terjadinya tsunami, hingga kini masih berada di lokasi bencana.
Baca Juga: Rancang Baterai Kendaraan Listrik, Tim Peneliti UIN Ar-Raniry Raih Dana Hibah 5 Miliar
UAR terus melakukan kegiatan-kegiatan menolong warga dalam pembersihan rumah, termasuk kegiatan yang berkaitan dengan trauma healing.
Selain itu, UAR juga bekerja sama dengan SQABM untuk mengembalikan kepercayaan diri warga, baik anak-anak maupun orang tua untuk beraktivitas sehari-hari sebagaimana mestinya.(L/cha/B01/RI-1).
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Wamenag Sampaikan Komitmen Tingkatkan Kesejahteraan Guru dan Perbaiki Infrastruktur Pendidikan