Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pangeran Mahkota Saudi Lakukan Kunjungan Rahasia ke Israel

Ali Farkhan Tsani - Senin, 11 September 2017 - 19:46 WIB

Senin, 11 September 2017 - 19:46 WIB

206 Views

(Al-Arabiya)

Pangeran Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman (Al-Arabiya)

Tel Aviv, MINA – Pangeran Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman melakukan kunjungan rahasia ke Israel, meskipun negara Yahudi dan Arab Saudi tidak memiliki hubungan diplomatik resmi, media Israel dan Arab berspekulasi awal pekan ini.

Desas-desus tentang kunjungan tersebut, yang tidak dikonfirmasi oleh Israel, mulai beredar ketika koresponden diplomat Radio Israel yang meliput urusan Arab, Simon Aran, mengunggah status di twitter tentang kunjungan rahasia tersebut.

Aran menyebut dalam akun twitternya, seperti disebutkan The Jerusalem Post, Senin (11/9), bahwa seorang tokoh Arab senior dari kawasan Teluk melakukan kunjungan ke Tel Aviv pekan lalu, menyibukkan minat besar media Arab.

Penyiaran berbahasa Arab Radio Israel melaporkan, pejabat senior tersebut adalah seorang “Pangeran Saudi” yang bertemu dengan pejabat senior Israel untuk membahas perdamaian regional.

Baca Juga: Warga Palestina Bebas setelah 42 Tahun Mendekam di Penjara Suriah

Sementara itu, Kantor Perdana Menteri Israel dan Kementerian Luar Negeri menolak untuk mengomentari berita tersebut.
Sebuah media Arab melaporkan, pejabat senior tersebut adalah Pangeran Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman.

Media Qatar dan media berita yang berafiliasi ke Doha seperti surat kabar Al-Araby Al-Jadeed yang berbasis di London, menggunakan laporan tersebut sebagai kesempatan lebih lanjut untuk menyebut keluarga kerajaan Saudi yang sedang menuju intervensi Arab di Yaman, Suriah dan lokasi lainnya.

Surat kabar Lebanon Al-Akhbar, yang berafiliasi dengan Hizbullah dan Suriah, dan surat kabar Al-Quds Al-Arabi yang berbasis di London, keduanya menerbitkan berita yang dilaporkan oleh Radio Israel tersebut.

Situs Saudi Elaph, yang sering mewawancarai pejabat senior Israel melaporkan pada hari Jumat (8/9), bahwa ada kunjungan oleh seorang pejabat senior Arab. Namun bukan pejabat Saudi, tapi mereka adalah seorang pejabat Qatar yang berkunjung.

Baca Juga: Faksi-Faksi Palestina di Suriah Bentuk Badan Aksi Nasional Bersama

“Sumber senior Elaph mengatakan kepada surat kabar bahwa seorang pejabat tinggi Qatar secara diam-diam mengunjungi perdana menteri Tel Aviv pada pertengahan pekan lalu  dan membahas masalah keamanan dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu,” tulis surat kabar tersebut.

Sumber tersebut menambahkan,  kunjungan tersebut berlangsung dua hari sebelum pertemuannya dengan Emir Kuwait Ahmad Al-Jaber Al-Sabah dan Presiden AS Donald Trump untuk membahas krisis diplomatik Qatar.

“Utusan senior Qatar membahas masalah keamanan dengan perwakilan Israel, termasuk langkah militer yang menyangkut Doha karena potensi krisis yang meningkat antara Qatar dengan Arab Saudi, Bahrain dan UEA,” Elaf melaporkan.

Laporan menambahkan,  pejabat Qatar menjelaskan situasi genting negaranya, dengan harapan Israel akan membantu mengurangi ketegangan dan bahkan menyelesaikan krisis melalui upaya di balik layar.

Baca Juga: Agresi Cepat dan Besar Israel di Suriah Saat Assad Digulingkan

Menurut laporan, Israel akan menyelidiki masalah ini.

Sumber resmi Israel menolak untuk mengkonfirmasi atau menolak laporan tersebut.

“Laporan yang dipublikasikan di media Arab memiliki konotasi negatif karena hubungannya dengan Israel,” kata Aran.

Bahkan saat ini, menurut sumber tidak resmi, ada hubungan ekonomi dan perdagangan rahasia antara Israel dan beberapa negara di kawasan Arab.

Baca Juga: KBRI Damaskus Evakuasi 37 WNI dari Suriah

Perdana menteri dan pejabat pemerintah senior lainnya telah berbicara mengenai kerja sama dan mengisyaratkan hubungan dengan negara-negara Arab, walaupun tidak memiliki hubungan diplomatik. (T/RS2/RED)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Jejak Masjid Umayyah di Damaskus Tempat al-Jawlani Sampaikan Pidato Kemenangan

Rekomendasi untuk Anda

MINA Sport
Amerika
Internasional
Timur Tengah
Feature