Cileungsi, Bogor, MINA – Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Fatah Cileungsi, Bogor mengadakan Pelepasan dan Tasyakur Kelulusan Santri Madrasah Aliyah Angkatan ke-18, yang diselenggarakan di auditorium Muhyiddin Hamidy, Senin (17/8).
“Jumlah seluruh santri dalam kelulusan ada 61 orang. Terdiri dari 45 santri reguler, 11 santri tahfidzul quran, dan 5 santri dari Daarul Musthofa,” kata Rois Madrasah Aliyah, Fathurrahman saat memberi sambutan.
Mudirus Shuffah (Pemimpin Pondok), Saeful Bahri berpesan kepada seluruh santri, hendaknya tetap meneruskan belajar. Santri harus melanjutkan pendidikan minimal jenjang Strata 1 (S1). Jangan ada keraguan atau kebimbangan untuk melanjutkan ke perguruan tinggi.
“Ilmu yang telah diperoleh harus diamalkan. Berkiprahlah di masyarakat, di mana pun kalian tinggal di sanalah kalian mengabdikan ilmu yang telah didapat,” katanya.
Baca Juga: Program 100 Hari Kerja, Menteri Abdul Mu’ti Prioritaskan Kenaikan Gaji, Kesejahteraan Guru
“Jaga almamater Al-Fatah, di manapun kalian berada, harus mencerminkan kepribadian santri yang baik ketika sudah berada di luar dan berbaur dengan masyarakat,” tambahnya.
“Selain itu, berbaktilah kepada kedua orng tua. Jangan menyakiti orang tua, karena adanya orang tualah kalian bisa menikmati keberkahan hidup,” tambahnya lagi.
Kegiatan pelepasan ini mengangkat tema, “Mewujudkan Insan Berkualitas dan Berakhlakul Karimah Dalam Persaingan Global”. (L/R11/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Delegasi Indonesia Raih Peringkat III MTQ Internasional di Malaysia