Penutupan MTQ Nasional 2016 Dijadwalkan Digelar Malam Ini

Jakarta, 3 Dzulqa’dah 1437/6 Agustus 2016 (MINA) – MTQ Nasional 2016 yang diselenggarakan di Mataram, Nusa Tenggara Barat sejak 28 Juli 2016 lalu akan ditutup pada Sabtu (6/8) malam ini.

Menteri Agama RI Lukman Hakim Saifuddin dan Gubernur Provinsi Nusa Tenggara Barat TGH M. Zainul Majdi dijadwalkan akan menutup MTQ Nasional yang digelar sejak 27 Juli 2016.

Menurut keterangan resmi Media Center MTQN XXVI yang diterima Mi’raj Islamic News Agency (MINA), seremonial penutupan akan dilakukan pada pukul 19.30 WITA di Arena Utama, Astaka Islamic Center, Kota Mataram. Dalam kesempatan itu juga diumumkan hasil kejuaraan. Pengumuman akan disampaikan langsung oleh Ketua Dewan Hakim.

Menteri Agama juga akan menyerahkan piala bergilir Presiden RI kepada Juara Umum MTQN XXVI dan menandatangani Prasasti MTQ Nasional XXVI tahun 2016. Selanjutnya, Gubernur NTB akan menyerahkan Bendera MTQ kepada Ketua LPTQ nasional, untuk selanjutnya diserahkan kepada Tuan Rumah MTQN XXVII tahun 2018.

Menteri Agama bersama Gubernur NTB akan menyerahkan penghargaan, didampingi para pejabat di lingkungan pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat. Seluruh juara lomba akan mendapatkan uang pembinaan.

Wakil Gubernur NTB H. M. Amin S.H., M.Si yang juga sebagai Ketua Umum Pelaksana Daerah, menyampaikan persiapan penutupan MTQN yang akan digelar nanti malam di area Islamic Center. Ia berharap perhelatan nasional seperti ini akan terus terlaksana semakin baik.

Alhamdulillah, kita telah laksanakan MTQ Nasional yang ke-26 sesuai dengan pedoman dari Kemenag dan referensi dari MTQN sebelumnya di Batam. Saya atas nama Pemerintah Provinsi berharap untuk ke depannya event ini dapat dilaksanakan dengan lebih baik lagi,” harapnya.

Wagub menyampaikan terimakasih  atas atensi pers dan semua pihak yang telah membantu Pemprov NTB sehingga pagelaran acara ini berjalan sukses dan lancar. Harapan Wagub, NTB tidak hanya sukses sebagai tuan rumah penyelenggaraan saja, tetapi juga sukses secara prestasi dan ekonomi.

“Saya harap event ini juga mampu mensukseskan masyarakat secara ekonomi karena kita tahu, banyak khafilah dari luar NTB yang hadir dsini. Tidak hanya mengikuti kompetisi ini, tapi mereka juga melancong ke destinasi-destinasi pariwisata di daerah kita,” pungkas wagub.

Selain itu, Dirjen Bimas Islam Machasin menjelaskan, perhelatan MTQN XXVI secara umum telah berjalan dengan baik. Ada beberapa indikator yang menunjukan hal tersebut. Pertama, proses pendaftaran peserta melalui e-MTQ memberi dampak besar bagi kelancaran proses validasi peserta dan input database. Seluruh proses pendaftaran dan verifikasi terekam dan tersimpan sebagai database.

Kedua, pelaksanaan musabaqah/lomba berjalan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Seluruh perangkat, seperti dewan hakim, panitera, dan panitia, telah menuntaskan tugasnya secara baik. Proses musabaqah telah menyelesaikan babak final pada Sabtu, (6/8) pukul 03.00 WITA.

Ketiga, partisipasi publik yang sangat besar. Hal ini dapat dilihat dari antusiasme masyarakat untuk menyemarakkan event dua tahunan ini. Kerjasama yang baik antar semua pihak demi suksesnya MTQN XXVI ini telah memberi peran besar.

Meski demikian, gelaran MTQN XXVI ini juga tidak luput dari sejumlah catatan dan untuk perbaikan ke depan, Kementerian Agama bersama LPTQ Nasional telah menyiapkan sejumlah langkah, antara lain:

Pertama, melakukan pembinaan pada LPTQ Provinsi dalam rangka penguatan sistem dan perangkat penyelenggaraan MTQ di daerah masing-masing. Ke depan, penggunaan e-MTQ diharapkan juga dapat diterapkan di daerah.

Kedua, melakukan pembinaan kepada para juara agar dapat dikirim ke level internasional, khususnya untuk cabang tilawah dan hidfzil Quran.

Ketiga,  melakukan perbaikan sistem dan perangkat musabaqah untuk pelaksanaan MTQN XXVII tahun 2018. Penguatan sistem, peningkatan profesionalistas parangkat pertandingan/musabaqah, dan infrastruktur akan menjadi catatan penting perbaikan. (T/M09/R05)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Wartawan: habibi

Editor: Rana Setiawan

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.