Bogor, 17 Rabi’ul Akhir 1438/16 Januari 2017 (MINA) – Perdana Menteri (PM) Jepang Shinzo Abe mengemukakan, di tengah penyebaran paham terorisme di Asia, negaranya sepakat akan bekerja sama dengan Indonesia, yang merupakan negara Muslim terbesar, untuk memerangi terorisme agar dapat terwujud masyarakat yang kemudian generasi mudanya bisa mempunyai harapan.
“Selain itu kami sepakat memperdalam kerja sama di bidang keamanan dan pertahanan untuk memanfaatkan peranan seperti pertemuan tingkat menteri 2+2 (two plus two),” kata Abe dalam pernyataan pers bersama Presiden Joko Widodo usai pertemuan bilateral, di Istana Kepresidenan, Bogor, Jabar, Ahad (15/1) petang.
Abe mengemukakan, sebagai sesama negara maritim, kerja sama di bidang kemaritiman merupakan prioritas yang paling utama. Demikian laporan laman resmi Setkab yang dikutip Mi’raj Islmaic News Agency (MINA)
“Jepang akan secara aktif mendorong kerja sama di bidang keamanan laut dan pengembangan di pulau-pulau terpencil di Indonesia melalui forum maritim Indonesia-Jepang yang dibentuk pada bulan Desember yang lalu,” tegasnya.
Baca Juga: Survei: 37 Persen Remaja Yahudi di AS Bersimpati dengan Hamas
Dalam rangka berkontribusi bagi pembangunan daerah di Indonesia, lanjut PM Abe, Jepang memutuskan akan menciptakan kesempatan bisnis dengan nilai total 74 miliar Yen untuk bidang irigasi dan konservasi pantai.
Adapun mengenai isu Laut Cina Selatan, menurut PM Abe, juga menjadi perhatian bagi seluruh masyarakat internasional yang akan secara langsung mempengaruhi perdamaian dan stabilitas kawasan.
“Kami kembali tegaskan pentingnya prinsip penegakan aturan hukum dan penyelesaian sengketa secara damai,” pungkasnya. (T/R05/RI-1)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Hongaria Cemooh Putusan ICC, Undang Netanyahu Berkunjung
Baca Juga: Pusat Budaya dan Komunitas Indonesia Diresmikan di Turki
Mina Indonesia
Mina Arabic
Mina Sport
Mina Preneur