Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

POLISI ISRAEL BATASI AKSES KE KOTA TUA AL-QUDS

kurnia - Selasa, 6 Oktober 2015 - 01:03 WIB

Selasa, 6 Oktober 2015 - 01:03 WIB

439 Views ㅤ

Foto: MEMO
Foto: MEMO

Foto: MEMO

Al-Quds, 20 Dzulhijjah 1435/5 Oktober 2015 (MINA) – Polisi Israel masih berlakukan pembatasan akses masuk ke Kota Tua bersejarah, Al-Quds Timur, Ahad (4/10), sehari setelah serangan penikaman fatal terhadap warga Palestina.

Hanya orang Palestina yang berdomisili, bekerja atau belajar di Kota Tua itu yang akan diizinkan masuk sampai hari Selasa (6/10),

Dalam sebuah pernyataannya polisi Israel, mengatakan, pemukim Israel dan wisatawan masih akan memiliki akses masuk ke Kota tua tersebut.

“Unit Kepolisian Israel berjaga di perbatasan pintu masuk ke daerah Kota Tua itu. Penjagaan Israel terus berlanjutan di wilayah itu,” kata juru bicara polisi, Micky Rosenfeld Superintendent. Middle East Monitor (MEMO) dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).

Baca Juga: Ulama Palestina Kecam Serangan Zionis ke Warga Lebanon

Aksi tindakan kekerasan disusul dua serangan menikam warga Palestina di Kota Tua Al-Quds, pertama pada Sabtu (3/10) malam, hingga menewaskan dua orang dan melukai dua lainnya, yang kedua serangan yang membuat cedera seorang anak usia 15 tahun, Ahad (4/10) pagi. Dalam kedua kasus tersebut, polisi mengatakan, mereka menembak mati para penyerang Palestina atas dugaan penyerangan.

Direktur Pusat Bantuan Hukum dan Hak Asasi Manusia, Rami Saleh, mengatakan, “Pembatasan di Kota Tua itu berdampak bagi kita dengan cara yang sangat buruk, mereka membatasi warga Palestina untuk mengunjungi Kota Tua kita sendiri”.

Kota Tua adalah pusat Kota Palestina Al-Quds, pusat Palestina itu sendiri. Ini adalah pusat komersial untuk Palestina. “Ini akan berdampak secara ekonomi komersial,” katanya.

Surat kabar Israel Haaretz melaporkan, ratusan sayap kanan Israel berbaris diAl-Quds setelah serangan pada Sabtu (3/10) malam, diduga menyerang beberapa orang Palestina.

Baca Juga: Al-Qassam Serang Tentara Zionis di Rafah, Beberapa Tewas

Pihak kepolisian juga telah menambah batas masuk ke kompleks Masjid Al-Aqsha hanya untuk usia di atas 50 tahun.

Pembatasan diberlakukan selama sejak 13 September sejalan dengan serangkaian liburan orang Yahudi yang menyebabkan meningkatkan ketegangan di Al-Quds. Akibatnya pemuda Palestina telah sering kali bentrok dengan polisi Israel di sekitar wiayah Masjid Al-Aqsha. (T/P002/P4)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: 40.000 Warga Palestina Laksanakan Shalat Jumat di Masjid Aqsa

Rekomendasi untuk Anda

Palestina
Kolom
Kolom
Palestina
Indonesia