Tel Aviv, MINA – Puluhan ribu warga Israel yang dipimpin komunitas Arab berkumpul di Lapangan Rabin di Tel Aviv pada Sabtu malam (11/8) memprotes dan menentang UU Negara Bangsa yang kontroversial.
Demonstrasi yang diperkirakan lebih 30.000 orang itu adalah yang kedua melawan UU tersebut, setelah pekan lalu sekitar 50.000 ribu orang melakukan hal sama yang dipimpin oleh komunitas minoritas Druze.
Banyak pengunjuk rasa dalam protes tersebut membawa bendera Palestina, menentang permintaan Komite Pengawasan Tinggi Arab yang melarang adanya bendera di acara tersebut, demikian Times of Israel melaporkan.
Para pengunjuk rasa berbaris dari lapangan Rabin menuju ke Alun-Alun Museum Tel Aviv, tempat unjuk rasa berlangsung di bawah spanduk bertema “Tidak untuk UU Negara Bangsa, ya untuk kesetaraan.”
Baca Juga: Tentara Israel Cemas Jumlah Kematian Prajurit Brigade Golani Terus Meningkat
Pengunjuk rasa lainnya membawa tanda-tanda dalam bahasa Ibrani dan bahasa Arab menuntut “Keadilan dan kesetaraan sekarang” dan yang lain menyebut hukum itu “apartheid.”
Anggota Knesset dari faksi etnis Arab turut hadir dalam demonstrasi. (T/RI-1/RS2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Anakku Harap Roket Datang Membawanya ke Bulan, tapi Roket Justru Mencabiknya