SEBANYAK 200 IMIGRAN YAHUDI PRANCIS TIBA DI ISRAEL

〈

Tel Aviv, 15 Syawwal 1436/31 Juli 2015 (MINA) – Lebih dari 200 imigran Yahudi asal Perancis, sebagian besar anak-anak,  tiba di Israel Rabu (29/7), menumpang sebuah pesawat khusus yang diatur oleh Kementerian Israel untuk urusan  Aliyah dan Penyerapan Imigran.

Tugas utama kementerian itu adalah mengajak orang-orang Yahudi di perantauan untuk berimigrasi ke Israel, agar negara zionis itu makin banyak penduduknya dan makin banyak dapat menempati wilayah-wilayah Palestina yang dicaploknya.

Lebih dari 20.000 orang Yahudi Perancis, sebagian besar merupakan satu keluarga, telah berimigrasi ke Israel selama lima tahun terakhir. Sebanyak 7.500 dari mereka tiba pada tahun 2014 dan sebanyak 4,260 orang tiba di Israel pada tahun 2015. Demikian Middle East Monitor (Memo) diberitakan Mi’raj Islamic News Agency (MINA), Jumat.

Kementerian itu juga mengatakan bahwa kota pantai Netanya bagian Israel utara, adalah tujuan pertama bagi pendatang Yahudi Perancis, diikuti oleh kota-kota Tel Aviv, Jerusalem.

Menteri Aliyah dan Penyerapan Imigran, Ze’ev Elkin mengatakan, pesawat yang membawa 200 imigran dari Perancis adalah salah satu dari beberapa pesawat yang tiba di Israel musim panas ini.

“Tahun ini merupakan tahun kedua berturut-turut bagi kita melihat peningkatan yang signifikan dalam Badan Pelayanan Aliyah Yahudi dari Perancis, dan pemerintah bekerja untuk lebih meningkatkan tingkat Aliyah Negeri dan mendedikasikan lebih banyak sumber daya untuk meningkatkan penyerapan imigran.

“Tahun ini kami sedang mempersiapkan untuk menerima antara 30.000 dan 35.000 imigran dari seluruh dunia, yang paling dalam satu dekade, “tambahnya.

Kepala Eksekutif Lembagai Yahudi untuk Israel, Natan Sharansky mengatakan, lembaga tersebut telah memperluas operasinya secara signifikan di Eropa selama dua tahun terakhir karena meningkatnya minat dari orang-orang Yahudi Eropa berimigrasi.

“Kami melihat gelombang imigrasi Yahudi yang belum pernah terjadi sebelumnya dari negara-negara Eropa,” tambahnya.

Pada tanggal 16 Februari, Pemerintah Israel mengumumkan telah menyetujui rencana khusus untuk mendorong orang-orang Yahudi dari Perancis, Belgia dan Ukraina untuk berimigrasi ke Israel pada tahun 2015.

Maraknya imigrasi Yahudi dari negara-negara Eropa ke Israel menjadi alasan utama kenapa Israel secara besar-besaran membangun pemukiman ilegal Yahudi di wilayah-wilayah Palestina yang diduduki. (T/P002/P2)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)