Bandar Lampung, 10 Jumadil Akhir 1438/9 Januari 2017 (MINA) – Temu Wirausaha Muda II dari Syubban Jama’ah Muslimin (Hizbullah) di Bandar Lampung, Senin, (9/1) sepakat membentuk Islamic Entrepreneur Network (Is-Net).
Pada pertemuan itu sekaligus dibentuk kepengurusan dengan Syamsul Huda sebagai Ketua, M. Waliyulloh sebagai Sekretaris, Nur Iman Hadyullah sebagai Bendahara.
Sementara untuk Ketua Bidang Edukasi diamanahkan kepada M. Noor Faqihuddin, Ketua Bidang Pengembangan, Mudzakir, dan ditunjuk juga Daviq Nur Ali sebagai Koordinator Wilayah Jabodetabek.
Syamsul, yang diamanahkan sebagai Ketua Is-Net dalam sambutannya menekankan pentingnya edukasi SDM pengusaha Muslim.
“Yang penting sekarang ini bagaimana kita membenahi pengusaha, buat wadahnya, lalu kita tingkatkan skil Sumber Daya Manusianya, maka penting adanya edukasi bagi pengusaha,” katanya.
Lebih lanjut Syamsul menekankan peran pengusaha dalam dakwah adalah sangat penting sebagai pendorong percepatan upaya dakwah.
“Saya meyakini jamaah ini harus semua orang tahu. Jamaah ini solusi permasalahan dunia, tapi belum tersampaikan ke orang lain. Sementara kita masih ada permasalahan dana. Bagaimana caranya supaya dakwah kita cepat. Untuk cepat butuh suporting cost, dari Forum ini nanti akan kiya mulai,” ujarnya.
Menurutnya, dengan semakin banyak pengusaha, maka akan semakin banyak kekuatan yang bisa menguatkan dakwah Islam.
“Tentu perbanyak orang yang lapang keuangannya. Sebab di luar mereka musuh Islam kumpulkan potensi untuk serang kita. Maka hari ini kita harus sinergi,” katanya.
Terkait kerja Is-Net ke depan, Syamsul mengatakan akan mendata potensi pengusaha muda, untuk kemudian bisa sinergi bersama.
Pada pertemuan yang sepakati pembentukan Is-Net ini, hadir para pengusaha muda, pengurus Syubban Jama’ah Muslimin (Hizbullah), Lembaga Keuangan BMT Bina Fitya, juga Kantor Berita Islam MINA. (L/B01/P1).
Mi’raj Islamic News Agency (MINA).
Baca Juga: Cuaca Jakarta Diprediksi Turun Hujan Senin Sore Ini