Bandar Lampung, MINA – Apresiasi terhadap kinerja jurnalis yang terus menyiarkan kebaikan, Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya Lampung bersama RM Sambel Alu dan Roti Keset Anget bagikan Kado Ramadhan untuk Jurnalis Kemanusiaan Lampung.
Rektor IIB Darmajaya Dr. (Can) Ir. Firmansyah Y. Alfian, MBA., MSc kepada wartawan, Sabtu (10/4) mengatakan, penyaluran Kado Ramadhan merupakan bentuk kepedulian terhadap pewarta yang terus memberitakan informasi positif di Provinsi Lampung. “Para jurnalis tak henti turun ke lapangan untuk mendapatkan informasi valid dan tidak hoaks meskipun dalam kondisi pandemik,” katanya.
Kado Ramadhan untuk Jurnalis Kemanusiaan Lampung kembali dibagikan secara bertahap pada Jum’at-Minggu, 9-11 April 2021.
Selain itu, kata Firmansyah, para Jurnalis juga sangat membantu dalam menaikan citra IIB Darmajaya sebagai PTS terbaik di Sumatera Bagian Selatan dan Institut Terbaik di Indonesia.
Baca Juga: Menag RI dan Dubes Sudan Bahas Kerja Sama Pendidikan
Harapannya peran serta Jurnalis menyebarkan informasi sampai ke pelajar dipelosok Lampung juga dapat menjadi bagian dari sivitas akademika IIB Darmajaya kedepannya.
Ketua JFH Lampung Adian Saputra mengapresiasi semua pihak yang telah peduli terhadap Jurnalis di Lampung khususnya yang sudah tergabung di Journalist For Humanity (JFH) Lampung.
“Semoga banyak pihak yang semakin peduli terhadap Jurnalis terutama disaat Pandemi Corona ini,” ujarnya.
Head of Marketing ACT Lampung Fajar Yusuf Dirgantara bersyukur bisa terus berbagi dan peduli kepada Jurnalis Kemanusiaan Lampung. Dukungan dari IIB Darmajaya, RM Sambel Alu, Roti Keset Anget dan beberapa mitra lainya sangat berarti untuk menyemangati JFH.
Baca Juga: Mendikti Sampaikan Tiga Arah Kebijakan Pendidikan Tinggi Indonesia
Ramadhan nanti, lanjutnya, berbagai program akan terus dijalankan untuk masyarakat yang membutuhkan di Lampung termasuk berbagi iftar dan sahur, Air Minum Wakaf (AMW), Beras Wakaf, Sembako, Pakaian Baru Lebaran dan lainnya. (L/B03/P2).
Mi’raj News Agency (MINA).
Baca Juga: Kedutaan Besar Sudan Sediakan Pengajar Bahasa Arab untuk Pondok Pesantren