Lebih dari 100 Ribu Muslimat NU Doa Bersama untuk Keselamatan Bangsa

Jakarta, MINA – Harlah ke-73 Muslimat Nahdatul Ulama (NU) yang mengusung tema Doa Bersama untuk Keselamatan Bangsa.

Lebih dari 100 ribu muslimat NU diperkirakan hadir pada acara tersebut yang digelar di Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, Ahad (27/1).

Ketua Umum PP Muslimat NU Khofifah Indar Parawangsa dalam keterangan persnya,mengatakan, saat ini Muslimah NU sudah banyak yang berdatangan di Jakarta. Peserta berasal dari seluruh daerah di Indonesia.

“Peserta yang bersedia datang menggunakan transportasi dan mengurus akomodasi pribadi,” kata Khofifah sebagaimana video keterangan persnya yang diterima MINA, Sabtu.

Sebagaimana data yang diterima MINA, Muslimah NU yang sudah hadir di sekitar lokasi acara sebanyak 13.237 peserta.

Gubernur Jawa Timur terpilih itu mengatakan, kegiatan yang dimulai sejak Ahad dini hari, rencananya dihadiri Presiden Joko Widodo (Jokowi). Kegiatan akan dimulai pukul 00.00-02.30 WIB dengan kedatangan para peserta. Kemudian, pukul 02.30-04.20 WIB dilaksanakan salah tahajud, salat hajat, istighasah, dan tahlil.

Acara dilanjutkan dengan salat subuh berjamaah pukul 04.20-04.45 WIB. Kemudian, akan dilakukan khatmil Alquran sebanyak 1.000 peserta.

“Setelah subuh, kita melakukan Khatmil Quran baik yang ada di Stadion Utama GBK dan warga muslimat seluruh Indonesia,” ujarnya.

Acara utama dimulai dan dibuka oleh Presiden Jokowi pukul 06.45-07.00 WIB. Kemudian, sambutan dan tausiah akan diberikan oleh Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj. Dilanjutkan, pengarahan oleh Presiden Jokowi. Kemudian doa bersama Rais Aam PBNU KH Miftachul Akhyar.

“Bagi warga Muslimat NU kami mohon menggunakan baju batik Muslimat NU, dan bagi laki-kali menggunakan koko putih dan untuk yang lainnya menyesuaikan,” imbuhnya.

Khofifah memastikan warga Muslimat NU akan mendoakan keselamatan bangsa. Selain itu, dia juga mengundang seluruh masyarakat yang memiliki niatan sama, turut bergabung dengan acara Harlah ke-73 Muslimat NU.(R/ayu/R01)

Mi’raj News Agency (MINA)