Banjir Landa Lampung Selatan, Dua Anak Meninggal Dunia

Sidomulyo, , MINA – Tim SAR Gabungan melaksanakan evakuasi warga Desa Suak Kec. Sidomulyo Kab. Lampung Selatan akibat banjir yang melanda wilayah tersebut karena hujan lebat, Kamis (27/10).

Berdasarkan rilis yang diterima MINA, menggerakkan personil dari Pos SAR Bakauheni untuk melaksanakan evakuasi.

Kepala Kantor SAR Lampung Deden Ridwansah mengatakan, Basarnas menerima informasi dari kalak BPBD Lamsel Pukul 07.45 WIB, setelah menerima informasi tersebut, pihaknya langsung menggerakkan personil dari Pos SAR Bakauheni.

Pukul 09.10 Tim Pos SAR Bakauheni tiba di lokasi Banjir Desa Suak Kec. Sidomulyo dan Berkoordinasi dengan Potensi SAR yang terdiri dari Kodim Lamsel, Polres Lamsel, BPBD Lamsel, PMI Lamsel, Damkar Lamsel, Tagana Lamsel, Forum Rescue Relawan Lampung dan warga sekitar.

Berdasarkan hasil Assesment kondisi di lokasi sudah terkendali dan Tim melanjutkan pergerakan ke lokasi lain yang terdampak Banjir.

Pukul 09.45 WIB Tim Rescue Pos SAR Bakauheni tiba di Desa Purwodadi Kec. Sidomulyo, selanjutnya tim melaksanakan evakuasi warga menuju ke tempat yang lebih aman.

Pukul 11.15 WIB Tim SAR Gabungan  berhasil mengevakuasi 10 warga, kondisi di lokasi air sudah mulai surut selanjutnya Tim SAR Gabungan standby melakukan pemantauan.

Pukul 12.16 WIB tim SAR gabungan menerima info bahwa 2 warga Dusun Tasik I Desa Banyumas Ke. Candipuro Kab. Lampung Selatan atas nama Madarif (57) dan Royani (49) hanyut terbawa arus banjir.

Sampai berita ini diturunkan kedua korban masih dalam pencarian tim SAR Gabungan.

Sementara, dua bocah berusian 14 tahun dan 12 tahun meninggal dunia di Desa Sukamaju, Kec. Sidomulyo akibat terseret arus banjir dan telah berhasil dievakuasi Tim Sar Gabungan bersama warga sekitar. (R/R12/P1)

Mi’raj News Agency (MINA) 

Wartawan: Habib Hizbullah

Editor: Widi Kusnadi

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.