Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Forum MIKTA Jadikan Hubungan Indonesia – Australia Semakin Hamonis

Hasanatun Aliyah - Ahad, 16 September 2018 - 04:27 WIB

Ahad, 16 September 2018 - 04:27 WIB

8 Views

Bali, MINA – Forum parlemen anggota MIKTA (Mexiko, Indonesia, Korea Selatan, Turki, Australia) menjadikan hubungan antara Indonesia dengan Australia semaki harmonis.

Melalui forum MIKTA, Ketua DPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) terus mengupayakan peningkatan kerja sama yang baik di berbagai bidang antara Indonesia dengan Australia.

“Melalui forum MIKTA di Bali, kami berharap Australia dan Indonesia, serta anggota MIKTA lainnya seperti Mexico, Korea Selatan, dan Turki dapat berbagi pengalaman dan pengetahuan dalam menyikapi berbagai persoalan yang menjadi perhatian kita bersama, yang akan kita bahas,” katanya saat pertemuan bilateral dengan Wakil Presiden Senat Australia, Sue Lines, Sabtu, (15/09).

Menurutnya, Australia adalah mitra strategis Indonesia. Sehingga ia percaya bahwa Indonesia dan Australia akan selalu mengedepankan kepentingan bersama dan membangun sinergi yang baik.

Baca Juga: Longsor di Salem, Pemkab Brebes Kerahkan Alat Berat dan Salurkan Bantuan

“Kami percaya bahwa kedua negara akan selalu mengedepankan kepentingan bersama dalam membangun kerja sama bilateral. Kami dari DPR, akan selalu mendukung upaya penguatan kerja sama bilateral Indonesia-Australia,” ujarnya.

Bamsoet juga menegaskan bahwa Indonesia siap memperkuat kerja sama dengan Australia di berbagai bidang seperti keamanan, maritim, penanggulangan terorisme dan ekonomi.

“Kami berharap hubungan Indonesia dan Australia yang sudah berjalan dengan baik ini akan semakin kuat ke depan, termasuk hubungan antara DPR RI dan Parlemen Australia,” tambahnya.

Dalam hal ini, kerja sama Indonesia dengan Australia juga berlangsung pada saat pertemuan ‘Bali Process Ministerial and Business Forum 2018’ yang diselenggarakan di Bali pada bulan Agustus lalu, pertemuan ini secara konsen memberi perhatian pada pengentasan perdagangan orang dan perbudakan modern. (R/R10/P1)

Baca Juga: Tausiyah Kebangsaan, Prof Miftah Faridh: Al-Qur’an Hadits Kunci Hadapi Segala Fitnah Akhir Zaman

 

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Pembukaan Silaknas ICMI, Prof Arif Satria: Kita Berfokus pada Ketahanan Pangan

Rekomendasi untuk Anda

Amerika
Indonesia, Australia Sepakati Perjanjian Kerja Sama Pertahanan (foto: Kemenhan RI)
Indonesia
Indonesia
Indonesia
Indonesia
Asia