Gibraltar Tolak Permintaan AS Tetap Tahan Tanker Iran

, MINA – Pemerintah Gibraltar pada Ahad (18/8) menolak permintaan Amerika Serikat () untuk tetap menahan sebuah kapal tanker minyak Iran setelah ditahan selama berpekan-pekan.

Pemerintah Gibraltar mengatakan, tidak dapat meminta perintah pengadilan untuk menahan kapal itu karena sanksi AS terhadap Iran tidak berlaku di Uni Eropa.

“Sanksi UE terhadap Iran – yang berlaku di Gibraltar – jauh lebih sempit daripada yang berlaku di AS,” kata otoritas Gibraltar dalam sebuah pernyataan, demikian Nahar Net melaporkan.

Duta Besar Iran untuk London mengatakan dalam tweet bahwa “kapal harus berlayar malam ini,” dengan kru baru.

Seorang hakim Gibraltar memerintahkan kapal tanker Grace 1 dibebaskan pada Kamis (15/8), beberapa pekan setelah pihak berwenang menangkap kapal tersebut karena dicurigai mengangkut minyak ke Suriah yang melanggar sanksi Eropa. Iran telah berulang kali membantah tudingan itu.

Baca Juga:  Fakta Kebusukan Protokol Zionis Israel

Pada hari Jumat (16/8), Departemen Kehakiman AS mengajukan permintaan untuk tetap menahan kapal itu, tapi tak dipedulikan oleh Gibraltar. (T/RI-1/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: Rudi Hendrik

Editor: Ismet Rauf

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.