Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Indonesia Kecam Tindakan Israel Bunuh Tiga Demonstran Palestina

Rudi Hendrik - Sabtu, 22 Juli 2017 - 12:38 WIB

Sabtu, 22 Juli 2017 - 12:38 WIB

353 Views

Foto situasi di perbatasan Gaza pada Jumat (21/7) kiriman dari Jomah Al-Najjar kepada MINA.

palestina-aqsha-jommah.jpeg" alt="" width="1024" height="768" /> Foto situasi di perbatasan Gaza pada Jumat (21/7) kiriman dari warga bernama Jomah Al-Najjar kepada MINA.

Jakarta, MINA-  Indonesia mengutuk tindakan kekerasan pihak pendudukan Isreal yang telah menyebabkan tiga orang jemaah sekaligus demonstran Palestina meninggal  dan lebih dari 100 luka-luka di Kompleks Masjid Al-Aqsha, Jumat (21/7).

“Indonesia menolak segala bentuk aksi kekerasan dan pelanggaran HAM, termasuk pembunuhan terhadap jemaah yang berupaya menjalankan haknya untuk melakukan Ibadah di Masjid Al Aqsha,” tulis Kemlu dalam sebuah pernyataan yang diterima MINA, Sabtu.

Pernyataan juga menyampaikan duka cita mendalam kepada korban dan keluarga korban, serta mendoakan agar para korban luka dapat segera pulih kembali.

Indonesia mendesak  Dewan Keamanan PBB untuk segera bersidang dan mengambil langkah untuk memberhentikan tindak kekerasan keamanan Israel di Kompleks Masjid Al-Aqsha.

Baca Juga: Jawa Tengah Raih Penghargaan Kinerja Pemerintah Daerah 2024 untuk Pelayanan Publik

“Indonesia juga telah mendesak agar OKI dapat segera lakukan pertemuan darurat untuk membahas situasi di kompleks Al Aqsa,” tambahnya.

Pemerintah mengingatkan kembali kepada Israel untuk tidak mengubah status quo  kompleks Al-Aqsa agar Masjid Al-Aqsa dan the Dome of the Rock tetap sebagai tempat suci untuk dapat diakses bagi semua umat Muslim.

Pada demo Jumat, tiga orang Palestina dibunuh oleh tentara Israel dan lebih dari seratus lainnya terluka akibat upaya pembubaran paksa warga yang hendak memasuki masjid Al-Aqsha.  Sementara tiga pemukim ilegal Israel dilaporkan tewas dalam insiden tersebut.

Warga Palestina sejak Jumat pagi melakukan ibadah bersama di jalan-jalan di depan area Masdji Al-Aqsha dengan damai.  Setelah shalat Jumat usai, mereka mulai mendekati ke arah Masjid di mana tentara Israel mulai melakukan penindasan kepada para demonstran dengan menembakkan peluru karet dan gas air mata.

Baca Juga: Cuaca Jabodetabek Berawan Jumat Ini, Hujan Sebagian Wilayah

Bahkan dalam sebuah video yang disebarkan warga Palestina, terlihat seorang demonstran tengah melakukan shalat dan ditendang oleh tentara Israel di Yerusalem Timur (Al-Quds).

Protes kemarin dianggap sebagai demonstrasi terbesar warga Palestina, menyusul seluruh warga baik yang tinggal di Gaza, Tepi Barat dan green line (perbatasan pendudukan) turun menyuarakan aksi yang sama dalam persatuan.(L/RE1/P2)

 

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: Bedah Berita MINA, Peralihan Kekuasaan di Suriah, Apa pengaruhnya bagi Palestina?

 

Rekomendasi untuk Anda