Laporan: 28 Wartawan Palestina Ditahan di Penjara Israel

Warga Palestina menggelar demonstrasi mendukung tahanan Palestina di penjara Israel di Kota Gaza, (Foto: Mustafa Hassona/AA)

Gaza, MINA – Sebanyak 28 wartawan Palestina ditahan di penjara-penjara Israel, Komite untuk mendukung Jurnalis Palestina mengumumkan.

Jumlah tersebut meningkat, menyusul penangkapan tiga wartawan selama beberapa hari terakhir. Demikian diberitakan MEMO yang dikutip MINA, Jumat (30/3).

Dalam pernyataannya, Komite mengutuk  penangkapan  para Jurnalis Palestina dan menyatakan penangkapan itu  “biadab dan sewenang-wenang”.

“Pendudukan Israel mencoba menutup mulut wartawan Palestina dan mencegah mereka menginformasikan apa yang sebetulnya terjadi wilayah Palestina yang diduduki ke media internasional,” tambahnya.

Pernyataan tersebut juga menambahkan pasukan Israel baru-baru ini menangkap Direktur Informasi di Komisi dan Urusan Tahanan, Thaer Shartih, setelah mereka menyerbu rumahnya di desa utara Ramallah, Al-Mazraa Al-Gharbia.

Sabtu (24/3) pekan lalu, pasukan Israel menangkap Bakr Abdel Haqq, seorang wartawan terkemuka Palestina,  di perbatasan Al-Karama antara Israel dan Yordania ketika dia kembali setelah menerima penghargaan jurnalistik di Kairo. Dia kemudian diinterogasi di kantor polisi Al-Maskobia di Yerusalem. Rumahnya di geledah dan peralatan kerjanya disita.

Pada awal bulan, pasukan pendudukan menangkap Ola Marshoud yang berusia 21 tahun dari kamp pengungsi Balata di Nablus, setelah dia dipanggil untuk diinterogasi yang berlangsung beberapa jam.

Komite untuk Mendukung Jurnalis Palestina juga menunjuk pada perpanjangan penahanan enam jurnalis Palestina, Mahmoud Issa, Salah Awad, Ahmed El-Saifi, Hamam Atili, Yousef Shalabi dan Munzer Khalaf Mufleh, yang semuanya dijatuhi hukuman penjara di tahun-tahun sebelumnya.

Ada enam wartawan lain yang ditahan di bawah tahanan administratif di penjara Israel dengan tuduhan menghasut Mereka adalah Nidal Abu Akkar, Hammam Hantash, Mohammed Shukri Awad, Abdullah Shatat, Estabruq Tamimi, dan Beshra Al Tawil. (T/P3/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: Admin

Editor: Ismet Rauf

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.