Jakarta, MINA – Menteri Agama (Menag), Fachrul Razi kembali mengajak umat Islam untuk menggelar Shalat Idul Fitri di rumah. Ajakan kali kesekian ini kembali disampaikan Menag menyusul dengan update kondisi terkini Covid-19 di Indonesia.
Menurut Menag, hingga hari ini Selasa (19/5), tren penularan Covid-19 di Indonesia masih cukup tinggi. Bahkan, potensinya bisa melonjak jika masyarakat tidak disiplin dalam mentaati pembatasan berkegiatan di tempat atau fasilitas umum, termasuk kegiatan keagamaan yang mengumpulkan banyak massa atau kerumunan.
“Saya menyeru dan mengajak, mari taati ketentuan undang-undang No 6 tahun 2018 tentang Kekarantinaan Kesehatan. Patuhi juga Pembatasan Sosial Berskala Besar atau PSBB. Mari Shalat Idul Fitri di rumah saja bersama keluarga inti,” pesan Menag di Jakarta, Selasa (19/5).
Sementara itu Kemenag akan menggelar sidang isbat awal Syawal 1441H pada 22 Mei mendatang. Isbat akan menetapkan kapan umat Islam di Indonesia akan berlebaran.
Baca Juga: Cuaca Jakarta Diguyur Hujan Selasa Siang Hingga Sore Ini
Sebagaimana Ramadan, Menag memperkirakan suasana Idul Fitri akan berbeda dibanding tahun sebelumnya, sebab, Indonesia masih dalam masa pandemi Covid-19.
“Tetap jaga jarak, hindari kerumunan. Takbiran dan Shalat Id di rumah. Silaturahim melalui media sosial,” pesannya. (R/Ima/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Ketua MPR RI Salurkan Bantuan untuk Korban Erupsi Gunung Lewotobi