Jakarta, 17 Rabi’ul Awal 1438/16 Desember 2016 (MINA) – Medical Emergency Rescue Committee (MER-C), organisasi sosial kemanusiaan yang bergerak dalam bidang kegawatdaruratan medis, berencana akan kembali mengirim relawan ke Myanmar untuk melanjuti proses pembangunan Indonesia Health Center (IHC).
“Kita merencakanan dalam waktu dekat akan mengirim relawan dari tim konstruksi juga tim medis ke Distrik Rakhine, Myanmar, kita sedang memproses perizinan,” ujar Manajer Operasional MER-C Rima T Manzanaris kepada Mi’raj Islamic News Agency (MINA) saat ditemui di Kantor MER-C Jakarta, Jumat (16/17).
Pada 25 Agustus 2015 lalu, relawan MER-C telah mendapat sebidang tanah dari Pemerintah Myanmar seluas kurang lebih 4.000 meter persegi yang terletak di Mrauk U, Rakhine. Dan dalam waktu dekat akan dikirim kembali relawan untuk menindaklanjuti program pembangunan IHC.
Rima menambahkan, Pemerintah Myanmar sendiri memberikan respon positif atas rencana MER-C membangun Indonesia Health Center (IHC) di Rakhine.
Baca Juga: Jawa Tengah Raih Penghargaan Kinerja Pemerintah Daerah 2024 untuk Pelayanan Publik
“Indonesia mendukung rencana ini. Pemerintah Myanmar pun dukung pula, kita bisa lihat dari tanah yang diberikan pemerintah Myanmar untuk pembangunan IHC itu,” kata Rima.
Lokasi lahan Indonesia Health Center (IHC) sangat strategis, karena berada di pinggir jalan raya Yangon-Sittwe juga terdapat aliran sungai besar yang biasa digunakan masyarakat setempat sebagai sarana transportasi air. Diperkirakan IHC akan menghabiskan dana sebesar Rp30 Miliar.
Masyarakat bisa ikut berpartisipasi dalam pembangunan IHC dengan bantuan amal melalui Rekening Donasi amanah “Indonesia Health Center” rekening BSM, 700.130.6833 dan BCA, 686.028.0009 A/n. Medical Emergency Rescue Committee. (L/M09/R05)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Cuaca Jabodetabek Berawan Jumat Ini, Hujan Sebagian Wilayah