PARTAI SUU KYI TUDING PARTAI PEMERINTAH SOGOK PEMILIH

Aung San Suu Kyi, pemimpin partai oposisi Myanmar, Liga Nasional untuk Demokrasi (NLD). (Foto: dok. The Nation)
, pemimpin oposisi Myanmar, Liga Nasional untuk Demokrasi (NLD). (Foto: dok. The Nation)

Yangon, Myanmar, 26 Muharram 1437/8 November 2015 (MINA) – Partai oposisi Liga Nasional untuk Demokrasi (NLD), mengeluarkan pernyataan pada Ahad (8/11) yang menuduh partai berkuasa meminjamkan $ 100 kepada setiap rumah tangga.

Tudingan itu mengungkapkan, pinjaman tidak perlu dibayar jika Partai Pembangunan dan Solidaritas Bersatu (USDP) menang.

NLD pimpinan tokoh perdamaian Aung San Suu Kyi berusaha untuk merebut kendali parlemen bawah dan atas dari kekuasaan USDP.

Jika NLD menang, akan memberikan oposisi hak untuk memilih presiden berikutnya, bersama militer yang mempertahankan 25 persen dari jumlah total kursi parlemen.

Suu Kyi yang banyak ditunggu oleh wartawan, turun ke bilik suara menggunakan hak pilihnya di TPS daerah perkampungan Bahan, Yangon.

Namun dia tidak berbicara kepada wartawan atau membuat pernyataan publik.

Sementara itu, pendukungnya berulang kali berteriak, “Ibu Aung San Suu Kyi”.

Sebelumnya, di bilik suara yang sama, seorang kapten kapal pengiriman, Henry Khin Maung mengatakan kepada Al Jazeera yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA), ia berharap Suu Kyi akan meletakkan dasar bagi Myanmar untuk menjadi lokomotif ekonomi seperti Singapura atau Malaysia.

Sementara itu, saat ini Suu Kyi dilarang oleh konstitusi menjadi presiden, karena anak-anaknya adalah warga negara asing. (T/P001/R02)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Comments: 0