Baznas Luncurkan 10 Program Sambut Ramadhan

(Ketua Bambang Sudibyo (tengah). Foto: Baznas/MINA)

Jakarta, 22 Sya’ban 1438/18 Mei 2017 (MINA) – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) meluncurkan 10 program menyambut bulan suci 1438H. Program-program ini ditujukan kepada 23.150 mustahik di berbagai kota di Indonesia.

Program kegiatan itu antara lain Ramadhan Bareng Bahagia Bareng, Ramadhan Bersama Suku Badui, BAZNAS Peduli Narapidana Wanita, Peluncuran Buku Khutbah Zakat, 99 Masjid Cemerlang, Siaga Mudik, Umar Bin Khatab, Ramadhan Bersama Lansia, Teras Sehat dan Paket Ramadhan Bahagia.

“Kegiatan ini dilaksanakan agar masyarakat miskin pedesaan bisa merasakan kebahagiaan dan keberkahan bulan Ramadhan.,” kata Ketua Baznas Bambang Sudibyo di Jakarta, Kamis (18/5).

Baca Juga:  Banjir Longsor Kabupaten Luwu Landa 13 Kecamatan, Tujuh Wafat

Ia menjelaskan bahwa program Ramadhan Bareng Bahagia Bareng adalah berupa pemberian santunan kepada mustahik berupa sembako yang dikirim lewat ojek online, lalu 99 Masjid Cemerlang adalah kegiatan membersihkan masjid yang banyak dikunjungi masyarakat.

Kegiatan dilaksanakan di 35 desa terpencil, termiskin dan terluar yang menjadi lokasi Program Zakat Community Development (ZCD) BAZNAS serta di lima Rumah Sehat BAZNAS yaitu Jakarta, Yogyakarta, Sidoarjo, Makassar dan Pangkalpinang.

“BAZNAS juga menyiapkan Posko BAZNAS untuk melayani kebutuhan darurat para pemudik, di antaranya pelayanan kesehatan, takjil, dan sosialisasi pelaksanaan ibadah saat mudik. Posko tersebut akan ditempatkan di lokasi jalur mudik (Utara dan Selatan) Pulau Jawa tim Rumah Sehat BAZNAS (RSB) dan BAZNAS Tanggap Bencana,” ujarnya.

Baca Juga:  Indonesia Tantang Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Selain itu, lanjut Bambang, Ramadhan Bersama Suku Badui adalah kegiatan syiar islam yang bertujuan untuk menghidupkan suasana keagamaan dan menguatkan akidah masyarakat terpencil suku Badui. BAZNAS mengirimkan da’i pada bulan Ramadhan yang bertugas mennggerakkan dakwah Islam, membina tertib ibadah, dan meningkatkan motivasi keislaman masyarakat mualaf Badui.

“Ada pula kegiatan di dalam Lembaga Pemasyarakatan. Kegiatan ini bertujuan untuk menghidupkan suasana keagamaan dan membentengi akidah narapidana wanita di lingkungan Lapas Wanita Pondok Bambu yang rentan terhadap penyimpangan seksual. Kegiatan untuk mereka adalah motivasi agama, lomba ceramah, apreasiasi napi penghafal Al Quran serta pemberian kebutuhan dasar wanita,” katanya. (L/R08/P2)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Wartawan: habibi

Editor: Rana Setiawan

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.