Perayaan Natal di Singkil Aman

Ilustrasi: di Meulaboh, Aceh Barat. (Foto: Kodam iskandar Muda)

Singkil, Aceh, MINA – Perayaan Natal di  Singkil, Aceh, pada Senin (25/12) berlangsung aman.

Kapolres Aceh Singkil, AKBP Ian Rizkian Miliardin, SIK mengatakan bahhwa pengawalan Misa Natal 2017 di wilayah Kabupaten Aceh Singkil dan Kota Subulussalam, aman dan terkendali, sehingga perayaan hari besar umat nasrani di Tanah Rencong tetap berjalan aman dan lancar.

“Alhamdulillah, pelaksanaan Natal berjalan aman, toleransi beragama di wilayah kita sangat baik. Saya berharap situasi Kamtibmas senantiasa terjaga selalu bukan hanya saat ini tapi juga di masa-masa yang akan datang”, katanya. Seperti yang dilapirkan wartawan MINA, Nurhabibi.

Ian mengatakan, pihaknya telah meninjau langsung situasi keamanan pelaksanaan ibadah Natal bersama Komandan Korem 012/TU Kolonel Inf Nefra Firdaus di sejumlah rumah ibadah umat Nnasrani di wilayah Aceh Singkil dan Subulussalam.

Kapolres yang juga didampingi sejumlah perwira Polres menambahkan pengamanan pelaksanaan Natal dan Tahun Baru 2018 (Operasi Lilin Rencong 2017) melibatkan 565 personil gabungan, terdiri dari anggota Polres sebanyak 200 orang, Brimob 100 orang, 50 personil, Dinas Perhubungan 50 orang, Satpol PP 50 dan Pam Swakarsa 150 orang.

“Titik pengamanan ada enam, yakni Kecamatan Pulau Banyak, Gunung Meriah, Simpang Kanan, Danau Paris, Suro Kabupaten Aceh Singkil dan Kecamatan Penanggalan Kota Subulussalam, sedangkan pos pengamanan ada dua , Pos Pengamanan Singkil Utara dan Simpang Kanan ditambah satu Pos pelayanan di Penanggalan Kota Subulussalam,” kata Kabag Op AKP Erwinsyah.

Bahkan Danrem Nefra Firdaus secara langsung terjun ke lapangan untuk memantau keamanan di Aceh Singkil termasuk wilayah Kota Subulussalam menjelang Natal dan Tahun Baru 2018. Menurut Nefra hal ini dilakukannya karena wilayah ini tingkat kesukuan dan agamanya sangat bervariasi.

Ia juga berpesan kepada masyarakat Aceh Singkil, agar menciptakan suasana aman, damai dan nyaman bagi siapa saja umat beragama, karena toleransi beragama bagi umat beragama amat penting untuk memberikan kesempatan bagi mereka kenyamanan beribadah.

Kemudian Nefra juga mengatakan selain melihat situasi kondisi Aceh Singkil jelang Misa Natal dan Tahun Baru 2018, ia juga akan melihat kondisi wilayah geografis Aceh Singkil hingga ke Kepulauan Banyak selama tiga hari. (B06habibi/P3/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: Admin

Editor: Rudi Hendrik

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.