PLTU Labuan Bersinergi Dengan Mathla’ul Anwar, Siap Bangun Madrasah  

Pandeglang, Banten – Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Banten 2 Labuan siap bersinergi dengan Ormas Islam Mathla’ul Anwar (MA) dengan membantu dan memberdayakan madrasah di lingkungan Mathla’ul Anwar.

Siaran pers Pengurus Besar Mathla’ul Anwar (PBMA), Sabtu (12/3) menyebutkan, sinergi PLTU Labuan dengan Mathla’ul Anwar itu merupakan tindaklanjut dari MoU (Nota Kesepahaman) yang ditandatangani Dirut PT Indonesia Power Ahsin Sidqi dan Ketua Umum PBMA KH Embay Mulya Syarief pada Rakernas Mathla’ul Anwar di Kota Serang tanggal 11 Februari 2022.

Sinergi kedua lembaga itu juga dikemukakan oleh General Manager (GM) PLTU Banten 2 Labuan I Dewa Made saat menerima kunjungan Wakil Ketua Umum PBMA H Babay Sujawandi pada 9 Maret 2022 di Labuan, Pandeglang.

Pada audiensi PBMA itu GM PLTU Labuan didampingi Direktur Operasional, Bagian Administrasi, dan Humas, sementara Wakil Ketua Umum PBMA didampingi beberapa pengurus harian PBMA dan Ketua MA Care Banten Mulyadi.

Menurut I Dewa Made, sinergisitas itu merupakan bentuk kepedulian PLTU Labuan terhadap keberadaan lembaga pendidikan Islam (madrasah) serta merupakan salah satu upaya untuk turut membantu pemberdayaan madrasah, khususnya yang ada di Kabupaten Pandeglang.

I Dewa Made juga menyebutkan bentuk bantuan yang bisa diberikan, di antaranya pemanfaatan abu batu bara sisa pembakaran PLTU. Abu batu bara bisa dimanfaatkan untuk bahan bangunan dan material untuk pengerasan jalan serta bisa dibuat batako, paving block, bahkan bahan baku pupuk.

Sementara itu Wakil Ketua Umum PBMA menyampaikan terima kasih kepada PLTU Labuan beserta jajarannya yang telah menerima kunjungan PBMA dalam suasana hangat dan penuh keakraban.

Babay Sujawandi mengapresiasi PLTU Banten 2 Labuan di bawah naungan PT Indonesia Power yang terus berupaya menjadi perusahaan, dimana kehadirannya selain memasok tenaga listrik yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat, juga terus berupaya membantu dan memberdayakan masyarakat, khususnya di Kabupaten Pandeglang.

Babay mengutip pernyataan Ketua Umum PBMA, bahwa antara PLTU Labuan dengan Mathla’ul Anwar memiliki kesamaan misi, yaitu memberikan penerangan. Mathla’ul Anwar  adalah “tempat terbitnya cahaya”, sedangkan PLTU adalah penghasil listrik untuk lampu penerang.

Wakil Ketua Umum PBMA juga mengemukakan, dari pertemuannya dengan pihak PLTU Labuan,  ada beberapa hal yang akan segera ditindaklanjuti. Tahap pertama akan fokus pada pembenahan infrastruktur madrasah. Selanjutnya akan mengarah pada pemberdayaan.

Selain pembenahan infrastruktur dan pemberdayaan madrasah, lanjut Waketum PBMA, tindak lanjut lainnya adalah dukungan PLTU Labuan untuk penanggulangan dan penanganan bencana yang secara operasional dilakukan oleh MA Care.

Berikutnya, Wakil Ketua Umum PBMA mengharapkan sinergi Mathla’ul Anwar juga dapat dilakukan dengan pengelola PLTU di lokasi masing-masing di seluruh Indonesia.(R/RS1/R1)

Mi’raj News Agency (MINA)