Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pria Disabilitas Gaza Yang Tewas oleh Penembak Jitu Israel

Rudi Hendrik - Ahad, 17 Desember 2017 - 15:00 WIB

Ahad, 17 Desember 2017 - 15:00 WIB

133 Views

Ibrahim Abu Thurayyah. (Foto: Ali Jadallah/AA)

Ibrahim Abu Thurayyah. (Foto: Ali Jadallah/AA)

Jalur Gaza, MINA – Salah seorang dari empat warga Palestina yang ditembak mati tentara Israel pada Jumat (15/12) lalu adalah Ibrahim Abu Thurayyah, seorang disabilitas yang tewas ditembak oleh penembak jitu.

Abu Thurayyah adalah pria 29 tahun yang kehilangan kedua kaki dan ginjalnya dalam serangan udara Israel tahun 2008.

Dua hari sebelum dia terbunuh, Abu Thurayyah memfilmkan sebuah pesannya teruntuk tentara Israel.

“Saya menyampaikan sebuah pesan kepada tentara pendudukan Zionis, tanah ini adalah tanah kami, kami tidak akan menyerah, Amerika harus mencabut deklarasi yang dibuatnya.”   ” kata Abu Thurayyah dalam pesan videonya. Demikian Al Jazeera memberitakannya yang dikutip MINA.

Baca Juga: Israel kembali Serang RS Kamal Adwan, Sejumlah Fasilitas Hancur

Sebelumnya, Abu Thurayyah yang duduk di kursi roda telah menjadi tokoh pokok dalam demonstrasi di sepanjang perbatasan Jalur Gaza dengan Israel.

Sejak 6 Desember, dia dan rekan-rekannya menentang keputusan Presiden Amerika Serikat Donald Trump yang mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel.

Dalam foto ketika demo yang diunggah terlihat, Abu Thurayyah ternyata dapat memanjat tiang listrik dan menempelkan bendera Palestina di bagian atas tiang itu. (T/RI-1/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: RSF: Israel Bunuh Sepertiga Jurnalis selama 2024  

Rekomendasi untuk Anda

Palestina
Palestina
Palestina