Jakarta, MINA – Tim Emergency Medical Team (EMT) MER-C ke-7 yang terdiri dari empat relawab medis, telah kembali ke Indonesia pada Jumat (14/3), setelah menjalankan misi kemanusiaan selama lebih dari satu bulan di Jalur Gaza.
“Perjuangan di Gaza merupakan program jangka panjang dari MER-C Indonesia. Pertama saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh relawan MER-C yang telah berkontribusi sejak awal proses program di Gaza di tahun 2009,” ujar Ketua Presidium MER-C yang juga Ketua EMT MER-C ke-7, dr. Hadiki Habib, di laman Instagram MER-C.
“Krisis kemanusiaan sampai saat ini masih berlangsung dan butuh kerja sama kuat dari relawan MER-C, supaya program kita di Gaza dapat berlangsung secara berkelanjutan dan bermanfaat,” ujarnya.
Berhasil masuk ke Jalur Gaza pada 28 Januari 2025, EMT MER-C ke-7 berkontribusi dalam membuka kembali sejumlah layanan penting di Rumah Sakit Indonesia, termasuk instalasi gawat darurat (IGD), layanan rawat jalan, serta rawat inap, di tengah proses renovasi yang masih berlangsung.
Baca Juga: Hujan Petir Diprediksi Melanda Jakarta dan Bandung Akhir Pekan Ini
Selain memberikan pelayanan medis, tim ini juga menyalurkan berbagai bantuan kemanusiaan bagi warga Gaza, seperti air bersih, sembako, dan makanan siap saji. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Tanggul Jebol, Banjir Kembali Rendam Sejumlah Desa di Grobogan