UEA Sampaikan Belasungkawa atas Tragedi Kebakaran Depo BBM Plumpang Jakarta Utara

Abu Dhabi, MINA – Pemerintah Uni Emirat Arab () menyampaikan belasungkawa dan solidaritas yang tulus kepada Republik Indonesia atas korban kebakaran di Terminal  (Depo) , Koja, Jakarta Utara, yang mengakibatkan puluhan orang meninggal dunia dan luka-luka .

Menteri Luar Negeri dan Kerja Sama Internasional UEA, Hazem Hussein mengucapkan belasungkawa dan solidaritas yang tulus kepada Republik Indonesia atas korban kebakaran depot bahan bakar di Jakarta yang mengakibatkan puluhan orang meninggal dunia dan luka-luka.

“UEA menyampaikan belasungkawa yang tulus kepada pemerintah dan rakyat Indonesia dan kepada keluarga pada korban tragedi ini. Harapannya, bagi korban yang terluka dapat segera pulih kembali,” kata Hussein dalam keterangan resminya, Jakarta, Sabtu (4/3).

Direktur Utama (Dirut) Pertamina Nicke Widyawati menyebut korban meninggal dalam tragedi kebakaran di Terminal BBM (Depo) Plumpang, Koja, Jakarta Utara, sebanyak 18 orang.

“Dalam kesempatan ini, saya dan juga seluruh manajemen dan jajaran Pertamina, menyampaikan belasungkawa, duka cita yang sebesar-besarnya karena insiden kebakaran pipa di Terminal Plumpang telah menyebabkan ada 18 orang yang meninggal,” ujar Nicke saat menjenguk korban di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP), Sabtu (4/3).

Untuk korban yang sedang mendapatkan perawatan, Nicke menyebut berjumlah 35 orang. Para korban luka-luka tersebut dirawat tersebar di beberapa rumah sakit.

“Ada 35 orang yang saat ini dirawat. Di RSPP ada 25 orang, kemudian di Rumah Sakit Pertamina Jaya ada dua orang, RSUD Koja tiga orang, RSCM satu orang, RS Tugu Koja dua orang, dan RS Pelabuhan dua orang,” paparnya.

Akibat kebakaran ini juga menyebabkan ratusan warga mengungsi. Terkait hal ini, Nicke berjanji akan memenuhi segala kebutuhan mereka selama mengungsi.(R/R1/P2)

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: Rana Setiawan

Editor: Widi Kusnadi

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.