Warga Israel Eksploitasi Anak-Anak Palestina Jadi Pengemis Jalanan

Sejumlah oknum warga Israel memanfaatkan anak-anak Palestina dari Tepi Barat untuk menjadi pengemis jalanan di wilayah Utara Israel. Anak-anak itu biasanya berdiri di simpang jalan dan meminta uang kepada pengendara lewat saat lampu merah menyala.

Tel Aviv, MINA –  Sejumlah oknum warga Israel memanfaatkan anak-anak Palestina dari Tepi Barat untuk menjadi pengemis jalanan di wilayah Utara Israel. Anak-anak itu biasanya berdiri di simpang jalan dan meminta uang kepada pengendara lewat saat lampu merah menyala.

Dilansir dari channel 12, telah terjadi insiden tabrakan pada Sabtu, (3/7) yang menimpa salah seorang anak Palestina berusia delapan tahun.

Insiden ini akhirnya membongkar praktek eksploitasi anak-anak Palestina yang telah berlangsung bertahun-tahun tapi baru mendapat sorotan minggu ini.

Bocah Palestina itu terluka serius. Rabu (7/7) dia masih terhubung dengan alat bantu pernapasan di Rumah Sakit Rambam di Kota Haifa.

Kecelakaan menimpa pengemis anak Palestina ini bukan kejadian pertama.

Dalam beberapa bulan belakangan, makin banyak anak Palestina dieksploitasi oleh orang Israel untuk dijadikan pengemis jalanan, namun tidak diketahui berapa mereka dibayar buat melakoni pekerjaan hina itu.

Sejumlah polisi Israel pernah menangkap satu bocah Palestina berusia sepuluh tahun. Anak ini bilang hingga pukul 12 siang, dia berhasil mengumpulkan 1.500 shekel tapi uang itu bukan buat dirinya atau keluarganya. Uang hasil mengemis itu disetorkan kepada bosnya.

Seorang Polisi Israel bernama Marwan mengatakan, para pengemis cilik Palestina itu tidak akan pernah mau menyebut siapa orang Israel menyuruh mereka. Kalau diusir, para pengemis itu pindah ke simpang jalan lain. (T/A-1/P1)

Miraj News Agency (MINA)

Wartawan: Rifa Arifin

Editor: Ismet Rauf

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.