Nablus, MINA – Beberapa warga Palestina terluka akibat serangan pasukan pendudukan Israel di utara kota Nablus, Tepi Barat yang diduduki, Kamis (8/6).
Dikutip dari Palinfo, tentara pendudukan Israel menembakkan gas air mata ke warga Palestina setelah menyerbu situs arkeologi di kota Sebastia, hal tersebut menyebabkan masalah pernapasan pada sejumlah warga Palestina.
Kota Sebastia secara sistematis menjadi sasaran pasukan pendudukan Israel dan pemukim ilegal Yahudi dalam upaya untuk memberlakukan fait accompli baru di situs arkeologi.
Dalam insiden lain, seorang pemukim ilegal Yahudi, yang dilindungi oleh polisi pendudukan Israel, secara provokatif bernyanyi di dekat area Bab al-Amoud di Masjid Al-Aqsa.
Baca Juga: WHO: Serangan Bertubi-tubi Israel ke RS Kamal Adwan Tak Dapat Diterima
Kejadian tersebut terjadi setelah puluhan pemukim ilegal Israel masuk ke dalam Masjid Al-Aqsa melalui Gerbang Maghariba di wilayah timur Masjid di bawah perlindungan pasukan Israel.
Sebelumnya di pagi hari, pasukan Israel melakukan pembatasan keluar dan masuk bagi jamaah Muslim di pintu masuk dan gerbang Masjid Al-Aqsa untuk memfasilitasi para pemukim ilegal. (T/imd/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Perlawanan di Jabalia: 3 Tentara Israel Tewas, 18 Terluka