70% Mahasiswa Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong, Non-muslim

Mahasiswa UNIMUDA Sorong. (Foto: Muhammadiyah.or.id)

Sorong, MINA – Sebanyak 70 persen mahasiswa Universitas Pendidikan (UNIMUDA) Sorong adalah non-muslim, Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Haedar Nashir sebut ini bentuk kampus Krismuha (Kristen-Muhammadiyah).

Komposisi mahasiswa di Perguruan Tinggi Muhammadiyah (PTM) yang didominasi oleh non-muslim, kata Haedar, menunjukkan Muhammadiyah adalah media yang cair untuk , adaptasi, dan akulturasi dalam Bhineka Tunggal Ika.

“Dan 70 persen mahasiswanya saudara-saudara kami, yang secara agama Kristen dan Katolik, penduduk asli Papua. Dan ini bentuk dari kampus Krismuha,” ungkap Haedar pada Jumat (24/11) dalam Peresmian RS PKU Muhammadiyah .

“UNIMUDA (Sorong) termasuk yang mempelopori sepuluh mahasiswa Papua Nugini untuk mendapat beasiswa di UNIMUDA, jadi menjalankan  apa yang menjadi semangat Bapak Presiden (Joko Widodo),” imbuh Haedar

Baca Juga:  Ini Jadwal Keberangkatan dan Kepulangan Jamaah Haji 2024

Haedar berharap jumlah mahasiswa dari luar negeri yang menempuh pendidikan di kampus Muhammadiyah terus bertambah. Keberadaan mereka adalah bagian semangat Muhammadiyah mendukung program-program bagus yang dimiliki oleh pemerintah.

“Ini adalah wujud dari Muhammadiyah Berkemajuan. Tetapi kami tidak bisa tanpa Pemerintah, tanpa seluruh komponen bangsa, dan seluruh masyarakat, termasuk yang berada di bumi Papua ini,” tutur Haedar.

Pada kesempatan ini Haedar juga meminta dukungan kepada semua pihak, supaya Muhammadiyah bisa semakin dan terus bergerak memberikan manfaat bagi umat, bangsa, dan kemanusiaan universal tanpa terkecuali. (R/FA/R7/P1)

 

Mi’raja News Agency (MINA)

 

Wartawan: sri astuti

Editor: Ismet Rauf

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.