Mendikbud Jelaskan Lima Kesepakatan MoU Kerja Sama Kebudayaan Indonesia-Saudi

 

Jakarta, 3 Jumadil Akhir 1438/ 2 Maret 2017 (MINA) – Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Republik Indonesia Muhadjir Effendy menjelaskan lima pokok nota kesepahaman (MoU) kerja sama kebudayaan antara Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia dan Kementerian Kebudayaan dan Informasi Kerajaan Arab Saudi.

Nota kesepahaman kerja sama tersebut ditandatangani Muhadjir bersama Menteri Kebudayaan dan Informasi Kerajaan Arab Saudi Dr. Adel bin Zaid Altoraifi, disaksikan langsung Presiden Joko Widodo dan Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz Al-Saud di Istana Kepresidenan Bogor, Rabu (1/3) siang.

Dia mengatakan, lima pokok kesepakatan kerjasama di bidang kebudayaan di antaranya pada bidang promosi kebudayaan dan festival, kesenian, sejarah dan warisan budaya, perpustakaan, serta kebudayaan bagi anak-anak.

“Kelima bidang kerja sama tersebut dilatarbelakangi keinginan kedua negara untuk mempererat kerja sama. Kami juga memberi perhatian khusus pada bidang permuseuman,” ujarnya.

Muhadjir memaparkan, promosi kebudayaan dan festival juga akan dilakukan oleh masing-masing negara dengan berbagai kemitraan. Termasuk di dalamnya ada pelatihan bagi para pejabat di bidang kebudayaan, misalnya kerjasama di bidang kesenian akan diimplementasikan melalui pertukaran grup musik, musik daerah, dan kelompok-kelompok teater.

Ia juga menambahkan, dalam bidang sejarah dan warisan budaya, kerja sama meliputi pertukaran informasi mengenai sejarah, ilmu purbakala, antropologi, museologi, dan warisan budaya. Pemerintah kedua negara menyepakati juga penyelenggaraan pameran sejarah dan warisan budaya di kedua negara, serta peningkatan partisipasi dalam kegiatan pameran internasional atau regional.

Adapun pertukaran seperti, majalah, katalog, dokumen, dan penerbitan buku di bidang kebudayaan di kedua negara merupakan salah satu pokok kerja sama di bidang perpustakaan. Pemerintah Indonesia dan Arab Saudi siap melakukan pertukaran pengalaman di bidang perpustakaan dan industri penerbitan.

Peningkatan partisipasi seniman dari kedua negara dalam seluruh program kesenian tingkat internasional atau regional yang diselenggarakan oleh pihak otoritas di kedua negara, yang tak kalah menarik adalah disepakatinya pertukaran grup teater anak-anak dari kedua negara.(T/R10/R01)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)