Aa Gym: Hindari Penyakit Perusak Akhlaq, “TENGIL”

Lampung Selatan, MINA – Merawat hati agar selalu sehat tentu perlu tahu sebab yang dapat merusaknya. Hati sehat ditentukan oleh bagaimana akhlaqnya, maka yang bisa merusak akhlaq namanya penyakit “TENGIL” (Takabur, Egois, Nora, Galak, Iri Dengki, Licik).

Demikian dijelaskan KH. Abdullah Gymnastiar atau biasa dikenal pada Kajian Tahuhiid bertajuk “Manajemen Qalbu” di Baitul Qur’an Daarul Amiin Kebun Kurma, Dusun Negararatu 2, Desa Negararatu, Natar, Lampung Selatan, Ahad (23/1) malam. Dihadiri ratusan masyarakat yang ada di kecamatan Natar.

Aa Gym mengungkapkan, Iblis adalah makhluk yang diciptakan oleh Allah lebih dulu dari Nabi Adam, sehingga dengan sifat takaburnya, Iblis enggan untuk bersujud kepada Adam.

“Orang takabur itu tidak mau dikasih saran, ngeremehin aja, merasa paling hebat, paling berjasa, beeeh pokoknya paling nyebelin, sehingga wajahnya itu ngga enak dipandang, enek aja gitu. Beda sama yang tawadhu, liat wajahnya aja enak, begitu,” tuturnya.

Maka, jangan sombong, lanjut Aa Gym, “Jadi orang sombong atau galak itu ga enak, nunjuk ke atas ga berani nunjuk yang di bawah berani, nah itu ciri-ciri sombong. Nabi itu ngga, hormat ke setiap orang. Ingat, asalnya kita itu dari setetes mani, ujungnya jadi bangkai yang menjijikan.”

Penyebab manusia dihargai oleh sesama adalah karena dua hal, pertama Allah berikan kita casing (Pangkat, Jabatan dan sebagainya), kedua Allah mau menutup aib kita, “Beeeuh, busuk kita tu kalau Allah buka semua aib kita di depan manusia,” sambungnya.

Kemudian penyakit egois, ia menegaskan, kemuliaan seseorang bukan dari banyaknya ia mengumpulkan harta, tetapi yang menentukan kita mulia adalah siapa yang paling banyak memberi.

“Uang itu dibagikan oleh Allah sesuka hati, jaringan penjahat, gangster, pembunuh, bandar narkoba, pokoknya orang-orang yang mengingkari Allah, Allah kasih dunia ini , karena bagi Allah dunia ini tidak ada apa-apanya, tapi yang ada apa-apanya itu yang banyak sedekahnya, banyak zakatnya, banyak ibadahnya,” ungkap Aa.

Selanjutnya penyakit iri dengki. Penyakit ini susah melihat orang senang, senang melihat orang susah. “Tetangga beli TV baru, Ibu ganti kulit jadi panu. Mau ngapain iri dengki, Iblis menjadi terkutuk karena iri dengki kepada Nabi Adam dengan segala kelebihannya. Kita harus ingat bahwa tiap orang sudah punya kavling takdirnya masing-masing,” ujarnya.

Sementara penyakit licik, lawannya jujur. Dalam suatu riwayat, hendaknya kalian bersikap jujur, karena jujur dapat menghantarkan kepada kebaikan, dan kebaikan menghantarkan kepada surga. “Negara ini bisa menjadi baik, karena orang-orangnya jujur,” imbuhnya.

Aa Gym dijadwalkan berkunjung ke Lampung dalam rangkaian tour DT Peduli hingga Rabu (26/1) mendatang yang sebelumnya telah mengisi di beberapa tempat seperti Masjid Ad-Du’a Way Halim dan Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya Bandar Lampung. (L/R12/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: Habib Hizbullah

Editor: Ismet Rauf

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.