BMH Bangun Sumur Bor untuk Pondok Tahfizh Al-Qur’an di NTT

Kota Kupang, MINA – Lembaga Amil Zakat Nasional Baitul Maal Hidayatullah (LAZNAS BMH) Perwakilan NTT meluncurkan program pembangunan sumur bor di Pondok Tahfizh Al-Qur’an Shuffah Alak, Kelurahan Manulai 2, Kecamatan Alak, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Kepala Divisi Program dan Pemberdayaan LAZNAS BMH Perwakilan NTT Saiful Usman menjelaskan, Kota Kupang khususnya Kecamatan Alak adalah salah satu daerah yang kesulitan air bersih dan terdampak kekeringan akibat musim kemarau di NTT.

“Selain menggunakan PDAM yang mengalir 1-2 kali dalam sepekan, mayoritas warga Alak mendapatkan air dengan cara membeli air tangki yang harganya berkisar Rp80.000 sampai dengan Rp100.000,” jelas Saiful kepada MINA, Rabu (30/9).

Dia mengatakan, di Pondok Tahfizh Al-Qur’an Shuffah Alak menampung sekitar 30 santri kecil dan dewasa. Selain mempelajari Al-Qur’an, pondok Tahfizh ini juga memiliki kegiatan ekstrakurikuler lainnya seperti, memanah, beladiri, bertani (menanam sayuran organik).

Dari seluruh rangkaian kegiatan di Shuffah Alak sangat membutuhkan air bersih.

“Melihat kebutuhan ini maka LAZNAS BMH Perwakilan NTT merasa terpanggil untuk membantu pengadaan sumur bor yang merupakan kebutuhan vital makhluk hidup,” ujar Saiful.

Proses pengeboran sendiri sudah dimulai.

Sebelum Pengeboran dimulai, pihak Pondok Tahfizh Al-Qur’an Shuffah Alak memanjatkan doa bersama dipimpin oleh Ardansyah, turut disaksikan dan diaminkan oleh Iin Solihin yang juga pengurus BMH Perwakilan NTT, Daud Masang selaku Pengawas dan Penaset Shuffah Alak.

General Manager BMH Perwakilan NTT M. Hasbullah mengatakan, program Pengeboran Sumur oleh BMH ditargetkan sebanyak 1.000 sumur di seluruh Indonesia.

“Semoga pahala terus mengalir kepada di para dermawan yang telah memberikan kepercayaan penuh kepada LAZNAS BMH,” pungkasnya.

Untuk membantu program pengeboran sumur oleh BMH di pondok Tahfiz Al-Qur’an Shuffah Alak sendiri bisa mengirimkan dana melalui nomor rekening BSM: 7111358488 Yayasan Baitul Maal Hidayatullah Informasi/Konfirmasi: 0811 3816 100.

Air menjadi kebutuhan mendasar bagi umat manusia. Tak terkecuali bagi masyarakat yang tinggal di pedalaman dan pinggiran kota. Keterbatasan air terkadang menjadi hambatan bagi masyarakat dalam beraktivitas.

Sebagai negara tropis sebagian dari wilayah Indonesia harus siap dengan kondisi kekeringan bila musim kemarau tiba.(L/R1/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)