HAMAS : KAMI TUNGGU INDONESIA BERSAMA BEBASKAN BAITUL MAQDIS

Abu Al Ghazi - Sabtu, 30 Agustus 2014 - 07:27 WIB

Sabtu, 30 Agustus 2014 - 07:27 WIB

2528 Views ㅤ

Khalil hayah (tengah), Anggota Biro Politik gerapak perlawanan Islam hamas. foto : mirajnews.com" width="300" height="198" /> Khalil hayah (tengah), Anggota Biro Politik gerakan perlawanan Hamas.
foto : mirajnews.com

Gaza, 4 Dzulqadah 1435/30 Agustus 2014 (MINA) – Khalil Hayah, anggota Biro Politik Gerakan Perlawanan Islam, Hamas, mengatakan, rakyat Palestina menunggu Indonesia untuk bersama-sama membebaskan Baitul Maqdis.

“Kami sampaikan kepada kalian bahwa kami akan bertemu dengan anda sekalian dalam kemerdekaan dan kemenangan Palestina. Kami menunggu kalian untuk bersama sama kami membebaskan Baitul Maqdis insha ALLAH” kata Hayah kepada koresponden Kantor Berita Mir’aj Islamic News Agency (MINA) di perbatasan Rafah saat kembali dari perundingan di Kairo Kamis 28/8.

Hayah, atas nama rakyat Palestina juga mengirimkan ucapan selamat dan salam kepada rakyat Indonesia atas kemenangan yang diperoleh rakyat Palestina dalam melawan kedhzoliman penjajah Israel.

“Kami katakan kepada rakyat kami, keluarga kami, dan saudara saudara kami di Indonesia, dari tanah Baitul Maqdis, di hari kemenangan rakyat Palestina atas kedhzaliman penjajah, kami sampaikan selamat dan salam hormat kepada kalian semua atas nama para syuhada, atas nama korban luka luka, atas nama rakyat Palestina yang senantiasa menjaga tanah Palestina” kata Hayah yang istri beserta anaknya syahid akibat serangan Israel

Dalam kesempatan itu ia juga menyatakan, rakyat Palestina akan mengembalikan segala yang telah dihancurkan oleh Israel dengan segala kekuatan yang dimilikinya.

“Kami akan berusaha dengan segala kekuatan, untuk mengembalikan segala yang telah dihancurkan Israel dengan kerja sungguh sungguh yang ikhlas dari rakyat Palestina. Hari ini kita memperoleh buah dari kemenangan, kemenangan yang merupakan kemenangan rakyat, kemenangan perlawanan, wanita dan anak anak kami, dan ini merupakan jalan untuk mencapai kebebasan insha ALLAH”, ujar Hayah di perbatasan Rafah

“Kami hari ini berhadapan dengan peperangan yang lebih panjang antara para pejuang dan penjajah dan ini bukan hanya untuk membuka blokade terhadap Gaza, namun sebagai langkah untuk kemerdekaan dan kemenangan yang permanen,” katanya menegaskan. (K01/P2)