Houthi Tembakkan Rudal Balistik Ke Kediaman Raja Salman

Raja , Salman Al-Saud (Foto: File)

Riyadh, MINA – Pemerintah Arab Saudi mengumumkan telah menembak jatuh sebuah rudal balistik pada hari Selasa (19/12) yang menargetkan kediaman resmi .

Serangan berani yang ditujukan ke jantung kekuatan Arab Saudi itu dilakukan menyusul ditembak jatuhnya rudal dari  Houthi Yaman bulan lalu di dekat bandara Riyadh. Demikian Nahar Net memberitakan yang dikutip MINA.

Selama tiga tahun terakhir, Arab Saudi telah memimpin kampanye militer koalisi negara Teluk yang melibatkan serangan udara dan pasukan darat melawan Houthis, faksi yang merebut ibu kota Yaman pada tahun 2014.

Seorang koresponden AFP di Riyadh melaporkan, ia mendengar ledakan keras pada pukul 10.50 GMT, sesaat sebelum Raja Salman dijadwalkan membahas anggaran tahunan Saudi.

“Rudal tersebut ditujukan untuk wilayah permukiman penduduk di wilayah Riyadh, tapi dicegat dan dihancurkan di selatan Riyadh tanpa ada korban jiwa,” kata kantor berita pemerintah Saudi Press Agency (SPA) mengutip seorang juru bicara koalisi pimpinan Arab Saudi, Turki Al-Maliki.

Serangan tersebut diklaim langsung oleh pemimpin Houthi di Sanaa, Yaman.

“Sebagai balasan atas pengeboman seribu hari dengan senjata yang dilarang secara internasional, telah terjadi seribu hari ketabahan di mana rakyat kami telah menunjukkan bahwa tekad mereka tidak akan dipatahkan,” kata pimpinan Hauthi Abdulmalik Al-Huthi dalam sebuah pidato pada Selasa.

“Hari ini rakyat kami sampai di jantung Riyadh – istana pemerintah – dengan rudal balistik,” tambahnya. (T/RI-1/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: Rudi Hendrik

Editor: Ismet Rauf

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.