Jakarta, 13 Rajab 1437/22 April, 2016 (MINA) – Indonesia keluar sebagai juara umum pada acara tahunan Musabaqah Hafalan al-Quran dan Hadits (MHQH) Pangeran Sulthan bin Abdul Aziz Alu Su’ud tingkat Asia Pasifik ke-7.
“Selamat para juara atas prestasinya dalam musabaqah ini semoga bisa mengantarkan kesuksesan dan keberkahan untuk kita semua,” kata Prof. Dr. HM Machasin, Ditjen Bimas Islam Kemenag RI dalam sambutannya saat penyerahan hadiah di Hotel Ritz Carlton Jakarta, Kamis malam (21/4).
Ketua Yayasan Sultan Bin Abdul Aziz Alu Su’ud, Pangeran Khalid mengapresiasi musabaqah ini yang diselenggarakan di Indonesia sebagai salah satu negara dengan penduduk Muslim terbesar.
“Keterikatan Indonesia dengan Arab Saudi bekerjasama dalam berbagai bidang, dan ini adalah salah satunya. Kita adalah bangsa yang memiliki banyak muslimnya, dengan demikian kerjasama ini adalah kepentingan bersama,” kata Pangeran Khalid Bin Sultan Bin Abdul Aziz Alu Su’ud.
Baca Juga: Wamenag Sampaikan Komitmen Tingkatkan Kesejahteraan Guru dan Perbaiki Infrastruktur Pendidikan
Ada lima cabang dalam perlombaan tersebut yaitu cabang 30, 20, 15 dan 10 Juz juga cabang hafalan Hadits. Juara pertama dari kategori 30 Juz diraih oleh M. Sholahuddin Al-Ayubi (Indonesia), sementara juara kedua diraih oleh peserta asal Australia Mohammad Ali Abdullah, dan ketiga Muhammad Syazami (Malaysia).
Sedangkan untuk kategori 20 Juz, juara pertama diraih Ukayani (Indonesia), kedua Muhammad Shulton Annasiro (Indonesia), dan juara ketiga Syazsri Muhammad Husni (Malaysia). Untuk juara cabang 15 Juz yaitu Ammirudin Abdulla Hasan (Filipina) menempati juara pertama, Asfar Hamidu Siegar (Indonesia) juara kedua, dan M. Fahrurozi Zamzami (Indonesia) menempati juara ketiga.
Sementara kategori 10 Juz, juara pertama diraih Lalu M. Khaerazzaq Al-Hafizi (Indonesia), juara kedua Muhammad Rifat Al-Banni (Indonesia) dan juara ketiga Mudroni (Indonesia). Sedangkan Juara pertama Hafalan Hadits adalah Ikhwan Kamilia, juara kedua Dzahwan Aisy Fajar, dan juara ketiga adalah Muhammad Ridha ketiganya berasal dari Indonesia.
Sebelumnya, Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia, Mustafa bin Ibrahim al-Mubarak mengatakan, para pemenang MHQH Pangeran Sulthan bin Abdul Aziz Alu Su’ud, akan menjadi tamu kehormatan Pemerintah Kerajaan Saudi Arabia saat menunaikan Ibadah Haji Tahun 2016 ini. Para juara juga mendapatkan uang tunai hingga 24.000 Riyal Saudi.
Baca Juga: Hari Guru, Kemenag Upayakan Sertifikasi Guru Tuntas dalam Dua Tahun
Pelaksanaan MHQH berlangsung 18-20 April 2016 di Masjid Istiqlal Jakarta. Musabaqah tersebut disponsori oleh Kerajaan Arab Saudi melalui Yayasan Sultan Bin Abdul Aziz Alu Su’ud dan bekerja sama dengan Kementerian Agama RI.(L/M09/R05)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Program 100 Hari Kerja, Menteri Abdul Mu’ti Prioritaskan Kenaikan Gaji, Kesejahteraan Guru